Mohon tunggu...
Bang Aswi
Bang Aswi Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger Bandung | Kompasianer Bandung

Seorang penggila olahraga, tukang ulin, dan desainer yang menggemari dunia kepenulisan. Aktif sebagai pengurus #BloggerBDG dan konsultan marketing digital | Kontak: bangaswi@yahoo.com | T/IG: @bangaswi ... ^_^

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Ngaboseh ke Candi Plaosan

19 Juni 2015   18:45 Diperbarui: 20 Juni 2015   02:38 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puas berkeliling, saya melambaikan tangan pada arca Dwarapala yang saling berhadapan di pintu selatan. Katanya ada juga yang di pintu utara, tapi tidak sempat ke sana. Arca setinggi manusia ini berada dalam posisi duduk, kaki kanannya terlipat atau bersila sementara kaki kirinya ditekuk berdiri di depan tubuh. Tangan kanannya memegang gada, sedangkan tangan kiri diletakkan di atas lutut kiri. Sebuah arca yang menyeramkan, sebenarnya. Perjalanan kembali ke kota Yogyakarta jelas akan melelahkan mengingat teriknya sinar matahari. Jalan desa yang sudah diaspal dan sepi dari kendaraan bermotor sudah menanti di depan. Paling tidak suasana pedesaan sedikit memberi hawa kesejukan. Apalagi nanti ada rencana mampir juga ke Candi Prambanan lewat jalan belakang, menyusuri sebuah kali yang entah namanya apa dan mencoba merasakan aura legenda yang begitu mahsyur. Hingga pada akhirnya kembali ke Bandung keesokan harinya dengan kereta api.[]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun