Mohon tunggu...
Band
Band Mohon Tunggu... Supir - Let There Be Love

(PPTBG) Pensiunan Penyanyi The Bee Gees

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Otak yang Pulang ke Sahabat Lamanya

30 Juli 2019   01:07 Diperbarui: 30 Juli 2019   01:39 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Entah kenapa akupun mengiyakan saja, dan segera menebusnya ke dispensary lalu pulang kerna malam ternyata kembali diguyur hujan.

Obatpun ku telan sebelum ku mendarat diperaduan, kerna tiba tiba badanku merasa lelah menanggung ronta otak di dalam benakku, membuatku begitu cepat terlelap pelor (nempel molor).

Di alam tidur kurasakan mimpi,   bahwa batok kepalaku  terbuka dan dengan serta merta otakku pun tak tertahan bergegas melanglang. Aku berusaha mengejar di belakangnya meski dengan nafas menggeh menggeh. Hingga pada akhirnya tiba disatu ruang tak hingga bercahaya perak yang berasal dari satu sosok tanpa bentuk. Otakku terhenti disitu demikian pula ku berhenti dibelakangnya.

Kulihat kehadiran kekasihku Jelita berdiri anggun disisi sosok cahaya perak itu, dia terlihat jauh lebih muda dan mempesona, mengenakan sayap putih dipunggungnya bak sayap Pegasus.

"Inilah kawan lama mu!" suara merdu Jelita mengenalkan sosok cahaya disampingnya.

Aku terpana, bersamaan pula otakku yang berada didepanku, mengirimkan sinyal terjemahan yang bisa kupahami yang mengatakan.

"Itulah jiwamu"   

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun