Mohon tunggu...
Bambang Widodo
Bambang Widodo Mohon Tunggu... -

....masa terbaik dalam hidup seseorang adalah masa ia dapat menggunakan kebebasan yang telah direbutnya sendiri (pram. ananta toer)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Wanita Cantik Itu Tewas dengan Luka 23 Tusukan

21 Februari 2014   01:14 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:37 2015
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rupanya berita pembunuhan itu sudah beredar di tempat Ira biasa bekerja menjadi sexy dancer di Emporium Hotel, Pecenongan, Jakarta Pusat.

Salah seorang petugas keamanan Emporium Hotel yang tidak ingin disebutkan namanya, mengatakan bahwa kabar kematian Ira sudah beredar di kalangan para penari.

Pria berperawakan gempal itu mengaku tidak begitu mengenal para penari di Emporium Hotel. Namun karena setiap hari bertemu, dia kenal secara fisik, termasuk dengan Ira.

"Memang iya, semua orang di sini sudah tahu kalau Ira tewas. Tapi, kami belum pada ke sana. Sebetulnya saya tidak kenal dekat. Tapi tahu muka saja," kata pria itu saat ditemui di parkiran Emporium Hotel.

Satpam itu membenarkan ciri-ciri Ira yakni rambut lurus sebahu, kulit sawo matang, cantik, dan bertato malaikat di punggung. Dia memastikan bahwa Ira yang meninggal memang sexy dancer di Emporium, Pecenongan, Gambir, Jakarta Pusat.

"Iya itu saya tahu. Dia memang sering diantar jemput sama laki-laki. Tapi biasanya diantar pacar atau tukang ojek di sini. Dia sudah bekerja jadi penari di sini cukup lama," katanya.

Menurutnya, Ira biasa datang ke Emporium Hotel pada malam hari sekitar pukul 19.00 dengan diantar sepeda motor dan pulang dijemput pada pukul 3.00 dini hari. Adapun pertunjukan sexy dancer di Emporium Hotel dimulai pukul 21.00 dan selesai pada pukul 02.00 WIB.

"Senin saya lihat masih sempat kerja kayanya. Soalnya kemarin saya dinas malam juga," ujarnya.

Sementara itu, Hendra, salah satu penjual rokok di sekitar Emporium Hotel, juga mengetahui kabar meninggalnya salah satu penari di diskotek itu. Kata dia, sejak kemarin siang, berita pembunuhan itu santer di kalangan para tukang ojek dan beberapa penari yang suka membeli rokok di warungnya.

"Iya dari kemarin siang banyak yang cerita ada dancer yang dibunuh di kamar kosnya," kata Hendra.

Saat itu di tempat parkir Emporium Hotel banyak wanita muda dan cantik turun dari motor dengan diantar seorang pria.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun