Mohon tunggu...
Bambang Suwarno
Bambang Suwarno Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Mencintai Tuhan & sesama. Salah satunya lewat untaian kata-kata.

Pendeta Gereja Baptis Indonesia - Palangkaraya Alamat Rumah: Jl. Raden Saleh III /02, Palangkaraya No. HP = 081349180040

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Tanteku, Malaikatku, Pencabik Cintaku

19 September 2019   11:23 Diperbarui: 19 September 2019   11:32 659
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Penyampaian feeling-nya itu kan pasti disertai dengan narasi sebagai penjelasannya. Apa saja narasinya?" kejar Tanty seraya mendekatkan posisi duduknya ke arahku.

Langsung saja aku menuturkan kepadanya. Pertama, Kak Maya merasa bahwa hubungan istimewaku dengan Donny  akan kandas di tengah jalan. Sebab itu, ia memintaku untuk menjaga jarak saja dari Donny. Juga agar aku sudah mulai menyiapkan mental untuk hadapi kemungkinan terburuk. Tapi, karena aku sama sekali tak mempercayainya, maka kuabaikan saja warning-nya.

Kedua, katanya ia mulai menangkap gelagat mencurigakan antara Donny dengan Tante Asti. Menurutnya, ada gestur dan tatapan mata yang tak wajar pada keduanya saat mereka saling berpandangan. Artinya, telah terjadi sesuatu yang khusus atas keduanya. Tentu saja tak kutanggapi firasatnya itu dengan serius. Masuk telinga kanan dan keluar saja lewat telinga kiri.

Malah sebulan berikutnya, kutingkatkan status hubungan kami ke level pertunangan. Kak Maya agak marah menyatakan ketidaksetujuannya. Sebagai protes, ia tak mau mendukung dan mendampingiku dalam acara pertunanganku.

"Lalu intuisi Kak Maya yang ketiga apa narasinya?" kejar Tanty penasaran.

"Justru yang ketiga inilah yang paling irasional dan menggelikan banget. Dalam chat di WA-nya tadi pagi, ia menduga kuat bahwa aku akan mengalami seperti yang dialami oleh Jiang Ping...."

"Jiang Ping itu siapa?" buru Tanty.

"Jiang Ping adalah artis Taiwan yang baru saja menceraikan suaminya. Dia juga yang saat ini sedang bermusuhan dengan ibunya sendiri. Penyebabnya karena telah terjadi perselingkuhan antara suami dengan ibunya sendiri...."

"Okelah itu urusan Jiang Ping sendiri. Tapi apa korelasinya dengan dirimu, dan dengan Donny tunanganmu? Apalagi dikaitkan dengan Tante Astimu..."

"Menurut Kak Maya, kalau sudah sebagai suami saja bisa berselingkuh, lebih-lebih yang masih berstatus tunangan. Kalau sebagai ibu kandung sendiri saja bisa jadi pelakor, apalagi cuma sebagai tante. Dalam konteksku, potensi terjadinya affair itu jauh lebih besar, katanya." jelasku dalam balutan emosi yang memerihkan dada.

"Sebentar...sebentar! Sekarang gue mau ajukan beberapa pertanyaan pada eloe. Maafkan sebelumnya, kalau gue jadi ikutan kepo!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun