Wit,
Dulu pernah kutitipkan bisik sayang
Pada sepoi angin fajar
Agar engkau siap siaga
Berlatih
Menahan hantaman kekejian
Buldozer utusan perkotaan
Tak mengenal rasa iba
Mendobrak kekekohan dalam berdiri
Wit,
Sekarang petak pesawahan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!