Mohon tunggu...
APOLLO_ apollo
APOLLO_ apollo Mohon Tunggu... Dosen - Lyceum, Tan keno kinoyo ngopo

Aku Manusia Soliter, Latihan Moksa

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Trans-Substansi Prasasti Tuk Mas

30 Maret 2018   20:47 Diperbarui: 31 Maret 2018   11:33 1648
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

  • Maka Merbabu Utara (Siti Hanggil), atau abu-abu (manusia campuran warna hitam dan putih) atau simbol sang  Guru Semar, artinya  manusia dapat menjadi guru bagi dirinya sendiri, tahu malu (isin), (wedi), mau dan mampu memperbaiki diri dari kekurangan dan kesalahannya. Dapat mengevaluasi diri, tahu batas, (Jawi menyebut Papan, Empan, Adepan).

    Manusia wajib belajar, dan mengajarkan sebagai proses dialektika warna hitam dan putih, menghasilkan sintesis (moral) bisa menerima kelebihan, dan kekurangan sesama dengan bijaksana (virtue). Atau saya sebut sebagai proses peleburan horizon manusia, dan horizon sejarah. Dengan sikap ini memungkinkan kita memiliki sikap tolerenasi, menghormati, dan menghargai makna hidup yang sulit terdefinisikan.

  • Akhirnya apapun kekayaan bangsa ini, dapat dijadikan sebagai media  pendidikan. Hal ini dimungkinkan karena saya tidak menemukan system Lyceum atau Pendidikan Sekolah Formal di zaman Wangsa Sanjaya, maupun kerajaan nusantara.

    Diharapkan dengan memaknai simbol alam: air, angin, api, dan tanah memungkinkan manusia paham hukum alam atau kitab alam dengan segala sifat determenismenya mempengaruhi jagat alit. Maka Prasasti Tukmas adalah pakem ilmu wangsa angin tanah Utara (00) atau di sebut True North  atau utara sebenarnya.***)

    Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
    Lihat Travel Story Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun