Mohon tunggu...
Oktavian Balang
Oktavian Balang Mohon Tunggu... Jurnalis - Kalimantan Utara

Mendengar, memikir, dan mengamati

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pria Paruh Baya dan Kursi Rumputnya: Sebuah Refleksi

23 Agustus 2024   04:33 Diperbarui: 23 Agustus 2024   07:04 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beralaskan Rumput (Dokpri)

Sebuah Refleksi
Kisah singkat ini mengajak kita untuk lebih peka terhadap sesama. Janganlah kita terlalu cepat menghakimi orang lain. Setiap orang memiliki cerita hidup yang berbeda-beda. Mari kita saling menghargai dan menghormati perbedaan.

Mungkin kita tidak bisa mengubah dunia, tapi kita bisa memulai perubahan dari diri sendiri. Mari kita jadikan diri kita sebagai manusia yang lebih baik, yang lebih peduli terhadap sesama. Mari kita ulurkan tangan kepada mereka yang membutuhkan, tanpa memandang status sosial atau latar belakangnya.

Ketika saya meninggalkan tempat itu, saya membawa sebuah pelajaran berharga. Bahwa di balik setiap senyum, tersimpan ribuan kata yang belum terucap. 

Bahwa di balik setiap wajah yang kita temui, tersimpan kisah hidup yang penuh makna. Mari kita belajar untuk lebih menghargai setiap individu dan menjadikan dunia ini tempat yang lebih baik untuk hidup.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun