Mohon tunggu...
Bahrul  Ulum
Bahrul Ulum Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Janganlah kau berkata "Aku Tidak Bisa", sebelum kau mencobanya

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bagaimana Islam Nusantara Membina Moralitas Bangsa?

9 Mei 2020   10:50 Diperbarui: 9 Mei 2020   10:53 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Moralitas bangsa Indonesia sudah tersusun sangat jelas dalam empat pilar bangsa Indonesia, maka dari itu seluruh Warga Negara Indonesia harus memiliki keyakinan bahwa empat pilar kebangsaan merupakan prinsip moral bangsa Indonesia yang harus diterapkan sehingga akan membawa Bangsa Indonesia mencapai tujuan nasional. 

Moralitas dipandang sebagai bagian dari dunia alami yang menyakini bahwa akal budi sebagai sumber pengetahuan terbesar. Lalu, bagaimana dengan moralitas bangsa Indonesia? Kenyataannya, moralitas bangsa Indonesia telah terkikis oleh budaya asing. Kurangnya perhatian tentang pendidikan agama dan kurangnya pemahaman tentang pentingnya aktualisasi nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila dalam kehidupan sehari-hari juga merupakan faktor yang menyebabkan rendahnya moralitas bangsa. Tidak hanya itu, kurangnya kesadaran diri dalam diri masyarakat tentang adanya moralitas juga rendah, mereka yang melanggar norma-norma serta moralitas bangsa terlalu memikirkan kesenangan diri sendiri tanpa memikirkan akibat yang mereka buat yang nantinya akan berpengaruh pada kemajuan negeri.

Maka dari itu adanya Islam Nusantara juga ikut berperan dalam membina moralitas bangsa Indonesia yang makin hari makin tergerus ini. Derasnya arus globalisasi dari berbagai bidang membuat lupa akan kesadaran diri sendiri sebagai manusia seutuhnya. Fenomena  ini menunjukkan betapa diperlukannya adanya keseimbangan antara budaya dan agama sebagai pengontrol untuk mengendalikan akal, moral, dan budaya. Karakteristik yang ada dalam Islam Nusantara dan nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila menjadi acuan terhadap makna dan arti pemikiran dalam bertindak ke arah yang lebih tinggi dan lebih mantap. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun