Mohon tunggu...
Azis Kuba
Azis Kuba Mohon Tunggu... -

Tinggal di Makassar suka sesuatu yang jauh dan mampu saya tulis: Wisata dan petualangan, sepertinya bersuadara.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Fakta Menarik Seputar Perkembangan Ratusan Media Online di Sulsel

30 Oktober 2016   11:32 Diperbarui: 9 November 2016   03:24 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bila menghitung mundur kelahiran media online yang ada di Sulsel jumlahnya pun membengkak, yakni 152 media, termasuk media yang memunculkan konten cetaknya dengan versi online. Penghitungan mundur itu perpatokan pada domain fajar.co.id, media online milik Harian Fajar yang membuat domain pada 17 Desember 1996.  

Kemunculan media mainstream selanjutnya adalah parepos.com milik Harian Pare Pos pada 2002, tapi domain ini tidak aktif dan parepos menggunakan regestri .co.id dibelakang namanya. Domain ini terdaftar pada 28 Agustus 2008.

Setelah media yang berdomisili di Kota Parepare itu, kemudian lahir makassarterkini.com milik Majalah Makassar Terkini pada 27 Juni 2003. Dua tahun berikutnya lahirlah tribun-timur.com, media online milik Koran Tribun Timur (grup Kompas).

Sebenarnya pada 2010, media yang benar-benar berbasis internet sudah bermunculan. Seperti kabarmakassar.com, luwuraya.com, kabar-toraja.com, kabarkami.com. Setahun berikutnya makin bertambah, seperti totalolahraga.com dengan segmentasi PSM dan olahraga umum, kopicelebes.com dengan segmentasi politik, pallubasa.com dengan segmentasi kuliner dan gaya hidup muda Makassar, maccashare.com, makassarinfo.com, koranmakassaronline.com, celebesonline.com, kabarcelebes.com. Sayangnya beberapa media sudah hilang saat ini.

Sepanjang 2013, media online baik berbasis daring maupun media cetak versi online juga mulai bermunculan. Setidaknya ada 11 online, kemudian 2014 muncul 14 online. Pada 2015 jumlah media online meningkat hampir empat kali lipat dari tahun sebelumnya, yakni 34 media dan tahun 2016 jumlah media online makin membengkak dua kali lipat, yakni 70 media online yang didominasi media berflatfrom internet.    

2. Yang mainstream yang berbenah
Sebelumnya, media surat kabar, majalah, radio dan televisi berlomba-lomba untuk membuat website medianya. Website ini hanya memindahkan produk berita dari surat kabar, majalah ke media online miliknya. Isi berita versi cetak dengan online tidak ada perbedaan, sama persis. Sementara website radio dan televisi lebih kepada identitas dan beberapa program acara siaran.  

Sebut saja, fajar.co.id (Harian Fajar) dan media anak perusahaan Fajar Grup (Berita Kota Makassar [BKM], Ujungpandang Ekspress [Upeks]), Tribun Timur dengan tribun-timur.com, Majalah Makassar Terkini dengan makassarkini.com, Makassar TV dengan makassartv.co.id -- kini diakuisi Kompas TV.

Yang berbeda adalah Tribun Timur Online yang hadir sejak Juni 2005 dan pada September 2007 menjadi portal real time satu-satunya di Makassar dan menjadikannya sebagai portal berita real time pertama di luar Jawa.

Enam tahun kemudian, lahir tribun-news.com sebagai newsroom untuk semua koran dan online tribun (grup Kompas) se Indonesia. Domain ini bisa akses sejak 28 Maret 2013 dan tribun-timur.com kemudian menjadi kanal daerah di Tribun News dengan alamat makassar.tribunnews.com.

Disaat perkasanya tribun-timur.com, sejumlah media berbasis internet sudah muncul. Seperti kabarmakassar.com sebagai media berita umum, kabarcelebes.com (2012), totalolahraga.com (2011) dengan segmentasi PSM dan olahraga umum, kopicelebes.com (2011) dengan segmentasi politik, pallubasa.com (2012) dengan segmentasi kuliner, maccashare.com (2012) sebagai media umum, makassarinfo.com pernah hadir pada 2012. Namun, hanya kabarmakassar.com yang bertahan hingga sekarang. Malah membentuk jaringan per kabupaten, seperti kabarwajo.com. Mereka sekarang sedang membangun jaringan online kabarjakarta.com dan kabaraustralia.com serta menggandeng kabarmedan.com.

Di tengah berkecambahnya media online di berbagai daerah di Sulsel, media online dibawah payung grup Fajar juga membuat gebrakan yang diberinya nama 'National News Network', yakni jaringan portal antar anak perusahaan Fajar Grup seluruh Indonesia Timur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun