Mohon tunggu...
Ayum Yayah Sefia
Ayum Yayah Sefia Mohon Tunggu... Guru - Guru

Bukan High Class

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Tindak Tutur pada Media Sosial

24 Juni 2022   20:47 Diperbarui: 24 Juni 2022   20:58 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Diantara ketiga dimensi tersebut yang paling banyak dibahas adalah tekanan illokusi. Istilah tindak tutur umumnya diterjemahkan secara sempit dengan sekedar diartikan sebagai tekanan illokusi suatu tuturan. tekanan illokusi suatu tuturan adalah apa yang diperhitungkan tekanan itu.

Leech (dalam Rusminto, 2010: 23) menyatakan bahwa tindak bahasa ini lebih kurang dapat disamakan dengan sebuah tuturan kalimat yang mengandung makna dan acuan. 

Wujud tindak lokusi adalah tuturan-tuturan yang berisi pernyataan tentang sesuatu. Kemudian Moore (dalam Rusminto, 2010: 23) menyatakan bahwa tindak ilokusi merupakan tindak tutur yang sesungguhnya atau yang nyatayang diperformasikan oleh tuturan, seperti janji, sambutan, dan peringatan. Mengidentfikasi ilokusi lebih sulit dibandingkan lokusi, sebab pengidentfikasian tindak harus mempertimbangkan penutur dan mitra tuturnya. 

Selanjutnya, tindak tutur perlokusi adalah dampak yang ditmbulkan oleh tuturan terhadap mitra tutur, sehingga mitra tutur melakukan tindakan berdasarkan isi tuturan. Levinson (dalam Rusminto, 2010:23) menyatakan bahwa tindakan perlokusi lebih mementingkan hasil, sebab tindak ini dikatakan berhasil jika mitra tutur melakukan sesuatu yang diinginkan oleh penutur.

METODE

Metode yang digunakan yaitu simak catat. Pengumpulan data dilakukan dengan mencari berbagai status yang mengandung tindak tutur dan sedang menjadi pusat perhatian dalam media sosial.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Tindak tutur yang terdapat dalam tuturan Feix Siauw mengenai BPIP.

Analisis tindak tutur lokusi

Tindak tutur lokusi adalah suatu tuturan yang bermakna secara umum dan maknanya terdapat dalam kamus.

Berdasarkan data di atas jelaslah bahwa tindak tutur tersebut termasuk ke dalam tindak tutur lokusi karena makna dari tuturan Feix Siauw dapat diketahui secara umum. Dari tuturan tersebut dapat diketahui bahwa Feix Siauw tidak mungkin menjadi pembina BPIP yang diketahui memiliki gajih sampai 120 juta. Andai ia ditunjuk, ia tidak akan berani. Mempancasilakan saja tidak bisa apalagi menjadi BPIP.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun