Mohon tunggu...
Ika Ayra
Ika Ayra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis cerpen

Antologi cerpen: A Book with Hundred Colors of Story (jilid 1) dan Sewindu dalam Kota Cerita

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Feline Lower Urinary Tract Disease, Penyakit Mematikan pada Kucing

23 April 2022   08:40 Diperbarui: 24 April 2022   03:00 1540
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Si Putih yang malang|foto: dokpri

Akibat dari akumulasi kristal mineral pada saluran kemih ini bisa berupa:

  1. Radang kandung kemih cystitis
  2. Urolithiasis, atau pembentukan batu VU
  3. Pembentukan sumbat pada uretra berupa pasir kristal mineral
  4. Uremia, yaitu pengumpulan zat kimia beracun pada aliran darah (referensi: Duval 2002)

Sebenarnya kucing jantan dan betina sama-sama berisiko mengalami LUITD, tetapi kucing jantan seperti si Putih lebih berisiko mengalami obstruksi yang mematikan. Uretra kucing jantan lebih kecil dari kucing betina sehingga lebih memungkinkan terjadinya penyumbatan.

Masih dari sumber yang sama, penyumbatan kristal mineral disebabkan oleh:

  1. Pakan kucing banyak mengandung magnesium yang menyebabkan pH urine menjadi basa
  2. Kurangnya asupan air yang menyebabkan kucing jarang pipis
  3. Kucing malas bergerak akibat obesitas
  4. Kandang yang terlalu kotor

Gejala yang tampak antara lain: si Putih mengeong merasakan sakit saat pipis, tidak nafsu makan, lemas, perut menegang dan muntah. 

Sebenarnya, ada pengobatan yang dapat dilakukan jika sahabat pembaca mengalami kejadian serupa.

  • Terapi keteterisasi, atau upaya mengeluarkan urine dan kristal
  • Suntikan untuk mengatasi muntah dan dehidrasi
  • Mengembalikan pH tubuh
  • Memberikan antibiotolik untuk mencegah infeksi sekunder

Tentunya hal ini tidak dapat dilakukan sendiri melainkan harus membawa ke dokter hewan.

RIP si Putih

Si Putih yang malang|foto: dokpri
Si Putih yang malang|foto: dokpri

Dengan sangat menyesal, kini kami kehilangan seekor kucing yang pernah berusaha kami selamatkan sebelumnya.

Perhatian dan kasih sayang saja, ternyata tidaklah cukup untuk merawat hewan peliharaan. Dibutuhkan lebih banyak wawasan untuk memastikan kesehatan pets kesayangan agar bisa berumur lebih panjang.

Kota Kayu, 23 April 2022

Ayra Amirah untuk Kompasiana

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun