Mematuhi Allah swt sebagai tanda syukur
Mengapa saat menghadiri resepsi atau pesta pernikahan, para undangan tampil maksimal, dengan pakaian serapi mungkin?
Jika untuk menghargai perasaan bahagia kedua mempelai dan keluarga kedua pihak, kita bisa sedemikian serius; bagaimanakah cara kita membahagiakan Allah swt yang memberikan konsep pernikahan, bahkan menjaga langit dan bumi ini untuk kehidupan manusia?
Aneh bukan, bila di awal keberadaan manusia di bumi, dilangsungkan perkawinan antar anak Adam; namun kini kita berupaya menghentikan kelahiran generasi berikutnya dengan gerakan child free?
Pengecualian, jika pasangan menikah tersebut secara medis dideteksi mengidap penyakit berbahaya yang dapat diturunkan (menular) ke janin. Infeksi, sipilis, diabetes tipe 1, alzheimer hemofilia, thalasemia, kanker, jantung, dan gangguan mental.
Menjalani setiap sunatullah dengan penuh kepatuhan, sesungguhnya merupakan wujud rasa syukur kita sebagai seorang hamba.
Melenceng dari aturan hidup yang termaktub dalam al qur'an, mencari-cari dalih pembenaran dengan akal pikiran yang serba terbatas, adalah gambaran luasnya ilmu yang belum diperoleh.Â
Semoga Allah swt memberi petunjuk ke jalan yang lurus.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H