Amplop nggak aku periksa dulu, Ri. Aku kan orang Indonesia, Ri. Kayak apa aja, amplop langsung dibuka. Malu.Â
Di tengah jalan, amplop aku buka. Samber gledek! Uang di dalam amplop cuma lima belas ribu. Aku yakin uang itu nggak jatuh. Mau balik lagi, apa mereka nanti percaya?Â
Aduh, Ri, gondok-nya tuh di sini ( sentuh dadamu lagi, Ri ). Tega-teganya orang majalah itu ngadalin remaja seperti aku. Aku pikir orang-orang yang bekerja di bidang pers itu makhluk-makhluk yang idealis, jujur. Nggak tahunya podho wae  dengan oknum birokrat pemerintah lainnya.Â
Sekarang majalah itu dan media yang satu grup dengannya sudah nggak kelihatan.Â
Itulah, Ri, sekelumit kisahku. Jangan bilang siapa-siapa, ya, Ri.Â
***
Lebakwana, Maret 2021.Â
Catatan.Â
Ngadalin = Bahasa slang Jakarta, yang berarti membohongi, menipu. Asal dari kata 'kadal'.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H