Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Badai Takdir (Tiga Belas)

8 April 2023   09:39 Diperbarui: 8 April 2023   09:41 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Angrokh mengamatinya lalu berkata, "Kalau dia sudah leterlaluan, kamu bisa datang kepadaku dan aku akan memastikan bahwa dia akan menjadi lebih lunak. Ngomong-ngomong kenapa dia memilihmu?"

"Saya benar-benar tidak tahu, Tuan," jawab Sarritha dengan sungguh-sungguh.

Angrokh mengangguk lalu melambaikan tangannya.

Di mejanya ada arsip Sarritha. Dia mencoba untuk melihat mengapa Thozai begitu tertarik pada gadis itu, tetapi dia tidak menemukan sesuatu yang tidak biasa tentangnya.

Mungkin dia harus melakukan apa yang dilakukan Nusvathi dengan mengirim mata-mata yang akan memantau pelatihan mereka. Angrokh tidak ingin berada di kegelapan lagi.

BERSAMBUNG

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun