"Bercanda. Ingat Mary Shelley dan Lord Byron?"
"Siapa?"
"Beri tahu bagaimana kelanjutan pertemuanmu nanti. Ini ayahmu mau bicara..."
Aku bertanya-tanya mengapa aku memberi tahu ibu bahwa aku akan pergi. Posisiku menjadi sulit.Â
Aku harus menulis sesuatu, betapapun buruknya itu.
Aku membeli notebook murah dan pena. Dalam bus menuju tempat kerja, aku melihat iklan pameran foto di perpustakaan wilayah. Aku mencatatnya untuk acara hari libur.
***
Aku berdiri dan mengagumi gambar seekor kerbau sedang berkubang dengan latar belakang langit matahari terbenam. Saking fokusnya, aku mundur dan menabrak seseorang.
"Tahan."
"Maaf." Aku berputar.
"Halo," sapaku sambil tersenyum. Agak terkejut juga menyadari betapa senangnya aku melihatnya, seperti anak SMA bertemu pujaannya.