"Aku tidak bermaksud membunuhnya. Sihirku tak sengaja terlepas dariku. Aku hanya seharusnya membawanya bersamaku."
"Membawanya ke mana?"
"Ke Sultan Andor."
Saras merasa punggungnya dialiri hawa dingin.
"Kami telah mendengar tentang dia."
Sanjo melipat tangannya. "Belakangan ini Sultan ANdor telah menimbulkan banyak masalah di wilayah kita. Kamu harus memberi tahu kami semua yang kamu ketahui tentang dia."
Sinar jahat memancar dari mata tuyulleprechaun. "Ah. Aku lebih takut pada cakar Sultan daripada kalian. Aku akan pergi sekarang."
Mendadak saja tangan petugas berseragam yang mencekal lengan si tuyulleprechaun menggenggam udara kosong.
Sanjo dan petugas lainnya melompat ke arahnya, tetapi makhluk jadi-jadian itu melompati ke tembok dan berada di luar sebelum ada yang bisa menahannya.
Sanjo melontarkan sumpah serapah. "Tangkap dia!"
Petugas bergegas melewati pintu. Teriakan-teriakan bergema dari aula apartemen.