Jantung Markus berpacu dan napasnya tertahan di paru-parunya yang besar. Dia mengeluarkan suara melengking yang menusuk telinga dengan belalainya sehingga Gina terhuyung mundur. Wajahnya masih kaku tanpa ekspresi.
Katrina berlari ketika Gina berjalan menuju kandang hewan berikutnya.
"Apakah kamu melihat dia?" tanyanya. Markus mengepakkan telinga tanda 'ya'.
Terima kasih. Kamu tidak mungkin tahu bahwa ternyata kenyataannya lebih buruk lagi, Markus menjawab dengan bahasa isyarat.
"Apa maksudmu?'
Aku tahu siapa yang melakukan ini padaku.
"Siapa?"
Lelaki yang membenci keberadaanku, karena istrinya meninggal menyelamatkanaku dari rumah kami yang terbakar. Ayahku, jawab Markus dengan isyarat.
"Bagaimana kamu bisa tahu?"
Gina memakai cincin ibuku.
Bandung, 16 September 2021