Mohon tunggu...
Ayah Farras
Ayah Farras Mohon Tunggu... Konsultan - mencoba menulis dengan rasa dan menjadi pesan baik

Tulisan adalah bagian dari personal dan tak terkait dengan institusi dan perusahaan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Surat Cinta Kala Kecil

25 Maret 2023   22:30 Diperbarui: 26 Maret 2023   00:21 341
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ah, apa iya. apa iya Kiky itu yang tadi datang? teriak aku sambil muncul rasa malu sekalipun masih pada usia kecil yang sedang mandi bersama.

Masih dalam situasi menikmati mandi jelang siang masuk sekolah kubuka surat itu didepan kawan-kawan. Ah, memang benar ternyata surat itu dari Kiky.  Tersadar aku kini masuki pancaroba rasa dan fase yang sudah dewasa menurutku kala itu. Tersentak dengan rasa campur aduk malu, senang dan juga kikuk tingkat dewa.

Rasanya kejadian itu membuat perombakan masa-masa kecil bersama kawan-kawan yang juga sudah saatnya masuk ke alam baru. Tanpa ada komando buatku ya saatnya momen mandi tersebut jadi momen terakhir. 

Ada ketakutan dan juga malu yang menghantui yaitu takutnya kalau lagi-lagi Kiky akan datang di momen yang sama. Akhirnya momen mandi bersama tercatat di hari itu bagiku.

(Isk)

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun