Mohon tunggu...
Awalul Rizka
Awalul Rizka Mohon Tunggu... Lainnya - IPS UNJ

be a good person

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mari Bekerjasama Atasi Permukiman Kumuh di Indonesia

20 Desember 2020   21:30 Diperbarui: 20 Desember 2020   21:45 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Program Penanggulangan Kemiskinan Perkotaan (P2KP)

P2KP merupakan program yang berupaya menanggulangi permukiman kumuh (slum area), dengan cara melakukan pemberdayaan kepada masyarakat dan kelompok lingkungan setempat untuk mewujudkan gerakan mandiri penanggulangan kemiskinan dan pembangunan berkelanjutan. Program ini berusaha memfasilitasi warga setempat melalui pendekatan pemberdayaan dan proses pembelajaran agar masyarakat mampu menangani akar penyebab kemiskinan secara mandiri dan berkelanjutan.

Slum Alleviation Policy and Action Plan (Sapola)

Sapola merupakan program yang dibuat dalam rangka menyelesaikan permasalahan kawasan permukiman kumuh yang terkait dengan land tanure, akses pembiayaan rumah dan stok rumah. Program ini berfokus kepada peran pemerintah pusat untuk mendayagunakan pemerintah daerah dalam program peningkatan kualitas hidup masyarakat permukiman kumuh dengan cara meningkatkan status lahan menjadi legal dan diakui

Penanganan Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan (PLP2K – BK)

Program ini dibuat dengan tujuan mewujudkan kondisi permukiman yang layak melalui efektivitas dan efisiensi perencanaan dan penanganan lingkungan, dengan upaya menata dan meningkatkan kualitas lingkungan permukiman kumuh secara berkelanjutan. Seperti melakukan pengembangan dan peningkatakan kualitas terhadap tata ruang dan sistem kota, menggunakan konsep pendekatan tridaya, melengkapi kebutuhan PSU (Prasarana, Sarana danUtilitas) agar tercipta permukiman yang layak dan mengintegrasikan pendekatan sektor kepada pelaku lainnya.

Program Kota Hijau (Green City)

Merupakan suatu program pengembangkan kota dengan mengadopsi prinsip perencanaan kota yang progresif, implementatif, dan berkelanjutan. Tentunya progrm ini dapat dijadikan sebagai solusi untuk mengatasi permukiman kumuh (slum area) di Indonesia. Kota hijau merupakan cerminan kota yang ramah akan lingkungan karena memiliki kesadaran untuk menghemat energi dan air, serta kesadaran untuk mengurangi limbah dan pencemaran.

  • Dari aspek lokasi : Program ini dapat mengatasi kepadatan dan ketidakteraturan bangunan di permukiman kumuh, karena pembangunan permukiman akan didahului dengan pembangunan ruang terbuka hijau, sehingga dapat memperbaiki kualitas lingkungan dan ruang interaksi masyarakat.
  • Dari aspek sarana dan prasarana : Program ini dapat dijadikan sebagai penyedia air bersih, drainase dan sanitasi serta menjadi pengelolaan sampah yang memadai. Program ini dapat diimplementasikan dengan membuat green water, green waste, green energy dan green transportation. 
  • Dari aspek kualitas masyarakat : Program ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat, bahwa meningkatnya kualitas lingkungan akan berpengaruh besar kepada kesejahteraan, kesehatan dan ekonomi. Sehingga masyarakat akan mulai tergerak untuk mengubah perilaku mereka menjadi masyarakat yang peduli terhadap kualitas lingkungan.

Pada kenyataannya, tidak ada masyarakat yang ingin tinggal di permukiman kumuh (slum area), mereka berhak memilih untuk tinggal di tempat yang lebih baik dan lebih layak, namun kenyataannya mereka tidak bisa memilih, bahkan mungkin mereka memang tidak punya pilihan. Akibatnya permukiman yang kita anggap kumuh dan tidak layak untuk ditinggali mungkin merupakan satu – satunya tempat yang mereka miliki. Oleh karena itu, marilah kita semua bersinegri dan bekerjasama mengatasi permukiman kumuh (slum area) di Indonesia. Diperlukan adanya tindakan yang tegas dan serius dalam penanganan masalah ini, agar permukiman kumuh di Indonesia dapat diatasi dan membantu mereka menemukan hunian yang lebih baik lagi.

Referensi :

Prayitno, Budi. 2014. “Skema Inovativ Penanganan Permukiman Kumuh”. Yogyakarta : Gadjah Mada University Press.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun