Mohon tunggu...
Awaluddin aceh
Awaluddin aceh Mohon Tunggu... Guru - Guru Sejarah di SMAN 1 Kluet Timur

Penulis Lepas

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Pemilihan Ketua OSIS SMAN 1 Kluet Timur, Debat Kandidat sebagai Wadah Aspirasi dan Gagasan

14 September 2024   13:39 Diperbarui: 14 September 2024   13:41 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Paslon no urut 4 menyampaikan visi misi mereka (sumber gambar: DokPri)

Kepala Sekolah mencelupkan jarinya ke tinta sebagai bukti telah memilih (sumber gambar: DokPri)
Kepala Sekolah mencelupkan jarinya ke tinta sebagai bukti telah memilih (sumber gambar: DokPri)

Setelah debat kandidat selesai, proses pemungutan suara dilakukan setelah debat pada hari yang sama. Seluruh siswa beserta guru, karyawan/ti dan kepala sekolah berhak memberikan suara mereka untuk memilih kandidat yang menurut mereka paling layak menjadi ketua OSIS. Pemungutan suara dilakukan dengan sistem yang transparan dan terpantau langsung oleh panitia pemilihan, sehingga hasil pemilihan bisa diterima dengan lapang dada oleh seluruh pihak.

Hasil pemilihan ini kemudian diumumkan setelah proses pemungutan suara selesai. Karena pemungutan suara melalui sistem online, begitu siswa terakhir selesai melakukan pemilihan, maka hasilnya langsung bisa diketahui.

Kesimpulan

Debat kandidat dalam pemilihan ketua OSIS SMAN 1 Kluet Timur adalah langkah penting dalam menciptakan pemimpin yang berkualitas. Melalui debat ini, para kandidat tidak hanya menunjukkan kemampuan mereka dalam memimpin, tetapi juga menampilkan gagasan yang inovatif untuk kemajuan sekolah. Bagi siswa lain, debat ini menjadi kesempatan untuk belajar tentang proses demokrasi, serta pentingnya memilih pemimpin berdasarkan visi dan misi yang jelas.

Pada akhirnya, pemilihan ketua OSIS bukan hanya soal siapa yang menang, tetapi juga soal bagaimana proses tersebut mampu membentuk karakter kepemimpinan siswa serta membangun kebersamaan dalam mencapai tujuan bersama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun