Mohon tunggu...
Aulia Gusnita
Aulia Gusnita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hidup adalah perjalanan, dan setiap perjalanan adalah sebuat cerita yang layak ditulis.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

5 Langkah Efektif Mengembangkan Strategi dan Taktik Perencanaan Bisnis

5 Juli 2024   20:45 Diperbarui: 5 Juli 2024   20:52 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : Freepik

Oleh : Aulia Gusnita

Tahukah anda ? dalam dunia bisnis sangat diperlukan perencanaan strategi dan taktik dalam mengembangkan bisnis anda.

Mengembangkan strategi dan taktik perencanaan bisnis yang efektif merupakan langkah penting untuk memastikan kesuksesan jangka panjang suatu perusahaan. proses ini melibatkan analisis menyeluruh, perencanaan yang matang, serta implementasi yang tepat. Mengembangkan strategi dan taktik membantu mendefinisikan dengan jelas tujuan jangka panjang perusahaan, dan tugas jangka pendek membantu  mencapai tujuan tersebut. Pada akhirnya, hal ini akan memberi Anda pemahaman yang jelas tentang arah organisasi dan memastikan tim Anda mengerjakan proyek yang akan memberikan dampak paling besar. Sebelum memasuki pembahasan mengenai langkah efektif mengembangkan strategi dan taktik pada perencanaan bisnis, ada baiknya mengetahui terlebih dahulu apa yang dimaksud strategi dan taktik dalam perencanaan.

Strategi sudah menjadi istilah yang sering digunakan oleh masyarakat untuk menggambarkan berbagai makna seperti suatu rencana, taktik atau cara untuk mencapai apa yang diinginkan. Strategi pada hakikatnya adalah perencanaan (planning) dan manajemen (management) untuk mencapai suatu tujuan. Tetapi, untuk mencapai tujuan tersebut, strategi tidak berfungsi sebagai peta jalan yang hanya menunjukkan arah saja, melainkan harus mampu menunjukkan bagaimana taktik operasionalnya (Effendy, 2007). Disamping kata strategi, dikenal juga kata taktik. Kedua kata tersebut masih sulit untuk dibedakan, sehingga terkadang digunakan secara tumpang tindih. Taktik adalah seni dalam membuat rancangan dari suatu strategi. Taktik adalah bagian dari strategi, dengan taktik maka strategi dapat dirancang, jadi dapat dikatakan bahwa strategi merupakan pedoman dalam pembuatan taktik. Sehingga taktik merupakan bentuk nyata dari strategi. Walaupun strategi dan taktik berbeda namun keduanya sangat behubungan erat.

Jadi dapat disimpulkan bahwa strategi merupakan pedoman pembuatan taktik. Perbedaan yang sangat mudah di antara kedua kata tersebut adalah sewaktu kita memutuskan memutuskan apa yang seharusnya dikerjakan, berarti kita telah memutuskan suatu strategi, sedangkan jika kita memutuskan bagaimana untuk melakukan pekerjaan tersebut, itulah yang disebut dengan taktik.

Berikut adalah lima langkah efektif untuk mengembangkan strategi dan taktik perencanaan bisnis :

Langkah 1 : Analisis situasi dan identifikasi peluang

Sebelum menentukan tujuan, langkah pertama dalam pengembangan strategi bisnis adalah melakukan analisis situasi yang komprehensif. Ini melibatkan evaluasi lingkungan internal dan eksternal perusahaan. Analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) adalah alat yang efektif untuk membantu menilai potensi bisnis saat ini dan mendatang yang mana Anda akan meninjau kembali analisis ini secara berkala selama proses perencanaan strategis.

Strength (Kekuatan) :

  • Apa keunggulan utama bisnis kita dibandingkan dengan bisnis lain ?
  • Apa yang membuat produk atau layanan kita unik dan menarik bagi pelanggan ?
  • Bagaimana kualitas tim manajemen dan staf kita ?
  • Apa kekuatan finansial dan reputasi merk kita ?

Weaknesses (Kelemahan)

  • Apa kelemahan utama bisnis kita dibandingkan dengan pesaing ?
  • Bagaimana kita dapat meningkatkan kepuasan pelanggan ?
  • Apakah ada kekurangan dan hal teknologi atau inovasi yang kita gunakan ?

Opportunities (Peluang)

  • Tren pasar atau industri apa yang dapat kita manfaatkan ?
  • Bagaimana kita dapat memperluas pasar atau segmen pelanggan kita ?
  • Apakah ada peluang untuk kolaborasi atau kemitraan strategis ?

Threats (Ancaman)

  • Ancaman apa dari pesaing yang paling mengkhawatirkan ?
  • Apakah ada risiko regulasi atau hukum yang perlu kita waspadai ?
  • Risiko apa yang mungkin timbul dari ketergantungan pada pemasok atau mitra tertentu ?
  • Adakah peluang untuk mengubah sikap pelanggan terhadap perusahaan anda ?

Langkah 2 : Menetapkan Visi dan Misi yang jelas

Visi dan misi adalah landasan dari setiap strategi bisnis yang sukses. Visi adalah gambaran  masa depan yang diinginkan  suatu organisasi, yang memberikan arah dan tujuan jangka panjang. Di sisi lain, Misi adalah pernyataan  tujuan  dan fungsi mendasar suatu organisasi yang membedakannya dari organisasi lain (Kotler dan Keller, 2019). Mengapa visi dan misi yang jelas sangat penting bagi perencanaan bisnis ? visi misi yang jelas memberikann arah dan tujuan yang kuat untuk bisnis. Keduanya juga menjadi pedoman yang akan membimbing keputusan strategis dan tindakan sehari-hari.

Langkah 3 : Merumuskan Tujuan Strategis dan Taktis

Merumuskan tujuan strategis dan taktis berarti menentukan sasaran jangka panjang dan jangka pendek yang ingin dicapai oleh suatu organisasi atau individu, serta cara-cara untuk mencapainya. Adapun tujuan strategis meliputi : Jangka panjang yang mencakup visi dan misi organisasi yang ingin dicapai dalam waktu lima tahun atau lebih, skala besar yang berfokus pada pertumbuhan, perluasan pasar, inovasi produk, atau peningkatan citra perusahaan. sedangkan Tujuan taktis meliputi : Jangka pendek yang mencakup periode satu tahun atau kurang, spesifik dan terukur yang merupakan langkah-langkah konkret yang mendukung pencapaian tujuan strategis. Dengan merumuskan tujuan strategis dan taktis, organisasi dapat memastikan bahwa semua kegiatan sehari-hari mendukung visi jangka panjang dan memiliki jalan yang jelas untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Langkah 4 : Mengembangkan Rencana Aksi

Setelah merumuskan tujuan strategis dan taktis, ini saatnya untuk menyusun rencana aksi yang menguraikan langkah-langkah konkret yang harus diambil untuk mencapai tujuan strategis dan taktis. Ini mencakup menentukan tujuan yang jelas, mengidentifikasi langkah-langkah spesifik, menetapkan tenggat waktu, mengalokasikan sumber daya, dan menugaskan tanggung jawab. Rencana aksi memberi panduan praktis untuk implementasi dan membantu memastikan bahwa ide-ide diterjemahkan menjadi tindakan nyata.

Langkah 5 : Evaluasi dan Penyesuain Strategi

Langkah terakhir adalah melakukan evaluasi secara berkala terhadap implementasi strategi dan taktik yang telah dijalankan. Ini melibatkan pemantauan kinerja, analisis hasil, serta penyesuaian strategi sesuai dengan perkembangan kondisi pasar dan bisnis.

Membuat rencana bisnis yang kuat adalah langkah penting menuju kesuksesan bisnis. Oleh karena itu, penting untuk melakukan perencanaan yang jelas dan mengembangkan strategi dan taktik dari perencanaan bisnis. Perencanaan yang baik meningkatkan peluang keberhasilan dan keberlanjutan bisnis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun