Psikolog industri dan organisasi sendiri memiliki ilmu pengetahuan yang mempuni sehingga dapat memberikan gambaran baru dalam menangani berbagai macam masalah salah satunya mungkin bisa dengan cara bertanya seberapa intens komunikasi yang terjalin anatara karyawan satu dengan yang lain maupun dengan manajer. Dengan begitu psikolog dapat mengambil langkah yang tepat untuk mengatasi permasalahan yang terjadi. Selain itu psikolog juga berperan untuk mengubah prepsi bahwa SDM yang sebelumnya hanya dianggap sebagai pekerja tapi dituntut untuk menjadi SDM sebagai "asset" yang dimiliki perusahaan.
5 Subjek Utama Psikologi Industri dan Organisasi
Adapun pekerjaan psikologi pada beberapa bidang subjek utama yakni adalah :
1. Pelatihan dan Pengembangan
Psikolog akan mengidentifikasi masalah spesifik yang terjadi di perusahaan kemudian akan memberikan pelatihan dan mengembangan pada keterampilan yang dibutuhkan. Contohnya seperti manajer mengetahui bahwa timnya selalu mengerjakan dan mengumpulkan tugasnya tepat waktu tapi sering melakukan kesalahan
2. Seleksi karyawan
Pada bidang ini memerlukan penyaringan dan seleksi agar sesuai dengan kedudukan dan jabatan di perusahaan dengan melakukan serangkaian tes untuk mengetahui kompetisi yang dimiliki oleh pekerja.
3. Kehidupan Kerja
Psikolog pada bagian ini berfokus untuk peningkatan kesejahteraan karyawan agar dapat memaksimalkan produktifitas karyawan. Dengan kata lain psikolog dapat memberikan cara ataupun metode baru agar karyawan dapat bekerja lebih maksimal dan menguntungkan perusahaan di sisi lain juga kesejahteraan karyawan juga terjamin.
4. Pengembangan Organisasi
Proses pengembangan organisasi sendiri terjadi saat terjadi adanya kesenjangan maupun kebutuhan serta ketidakpuasan dalam organisasi baik manajemen itu sendiri atau dalam tubuh karyawan. Disini peran psikologi dapat kita ketahui melalui program yang dapat menguntungkan dan memperbaiki kendala tersebut contohnya seperti perbaikan struktur organisasi maupun perbaikan desain ulang produk.