Mohon tunggu...
aufa ubaidillah
aufa ubaidillah Mohon Tunggu... Wiraswasta - pecinta kuliner

hobi membaca menulis dan mengamati manusia

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Ahok dan Absolutisme, Alternatif Lain Memandang Ahok

25 April 2016   07:22 Diperbarui: 25 April 2016   10:38 2389
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dititik inilah pengawasan dan kritik sangat perlu dilakukan, terutama bagi simpatisan TEMAN AHOK yang notabenenya sebagai basis pendukung yang menginkan Ahok kembali menjadi gubernur, mampu memposisikan diri sebagai sekumpulan orang yang memberi dukungan penuh berupa penggalangan suara, harus pula berupa kritikan konstruktif bagi calon yang dibela, bukan gerombolan pendukung fanatik yang bersembunyi tangan tanpa kontribusi ketika idolanya membutuhkan.

Absolutisme kekuasaan adalah sebuah keniscayaan yang tak bisa bisa lagi ditangguhkan. Pujian, sanjungan yang melengkapi prestasi, acap kali membuatnya menjadi pahlawan tanpa bisa diganggu lawan. Kritik dan saran yang awalnya sangat dibutuhkan, kini menajdi ocehan dan tuduhan yang harus dilawan. Sudah tidak ada lagi benar atau salah, yang ada hanya lawan atau kawan. Jika dulu hanya hakim yang mampu memtuskan, sekarang opini juga mempunyai kuasa untuk mewakili suara kebenaran.

 

Salam dari penulis baru kompasiana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun