"Yang saya lakukan adalah membuat cover buku tersebut, yang ada nama saya, kemudian saya print dan saya pajang di kamar. Karena angan-angan saya dulu adalah pengen nama saya tercantum di cover buku. Jadi, ketika saya sedang malas nulis, saya pandangi lagi cover buku bikinan saya itu sehingga saya kembali termotivasi. Saya tidak menyangka dari angan tersebut saya dapat menghasilkan banyak karya."Â
Â
***
Â
Mendengar cerita dua orang tersebut secara langsung sudah cukup memotivasi. Tapi kalau motivasi nggak dilanjutkan dengan aksi apa gunanya? :)
Yuk, produktif!
  Pondok Betung, 17 November 2015
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H