Neymar yang dibeli dari Santos dengan harga yang cukup mahal memang sudah membuktikan warna dirinya dengan kesetiaan menolak tawaran dari MU namun tetap saja memang pilihan dari La-Masia dididik menganggap bahwa Barcelona adalah rumah mereka dan bukan sekedar klub. Neymar meninggalkan Barca dengan jalan yang buruk dan menerima tawaran PSG. Barcelona tidak bisa berbuat apa-apa karena klub kaya asal Paris telah membeli klausa, tinggal Neymar yang memutuskan pilihannya.
Barca selalu dikenal dengan gaya khasnya yang cukup berbeda dengan lainnya. Sejak dari dulunya dimana klub seperti Real Madrid,Chelsea,Bayern Muenchen,Liverpool dan bahkan Manchester United selalu mencari talenta-talenta diluarsana, Barcelona hanya fokus di tempat mereka sendiri mencari pemain lokal dan putra bangsa hasil didikan mereka sendiri. Mirip ketika As Roma mendapatkan Francessco Totti yang memang sudah teruji dalam mencintai Roma, dimana dia menolak seluruh tawaran dari Ac-Milan dan Intermilan, untungnya klub Roma ini segera sigap menyadari talenta ini dan menggemboknya menuju As Roma junior.Â
Kisah El-Barca ketika mendapatkan Messi melambangkan bahwa Blaugrana akan selalu dikenal sebagai penghasil pemain muda terbaik dan kurang dalam hal membeli pemain. Mereka selalu digambarkan klub miskin tetapi memiliki 1001 putera bangsa dari berbagai sudut kota Barcelona yang siap mati membela Blaugrana. Kiprah Barcelona B di divisi 2 kini cukup mengecewakan, kendati mereka mampu tembus ke liga kedua berbeda dengan rival domestik tim utama yakni Real Madrid, Atletico Madrid dll.
Barca B masih terkunci dalam zona degradasi dan tidak menutup peluang penerus Blaugrana akan terlempar ke liga ketiga. Barcelona B setidaknya harus memastikan mereka tidak jatuh ke zona ketiga itu menunjukkan kemunduran dalam akademi La-Masia untuk menciptaka pemain berbakat lagi. Mereka sementara duduk di peringkat 19 dari 22 tim, seandainya jika Barcelona B bisa menembus peringkat pertama mereka tetap saja tinggal di liga kedua. Barca B sudah lama menduduki takhta di liga kedua dan kiprah mereka sebagai tim kedua tidak mengecewakan.Â
Banyak hal yang perlu dipertimbangkan dalam mengambil pemain dari tim kedua dan tim junior, ini menjadi masalah serius bagi Doraemon Bartomeu dalam memilah-milih pemain, meskipun dari segi loyalitas mereka memang memiliki impian yang tidak boleh dihancurkan dalam hal membela Barca tetapi jam terbang mereka juga harus diukur untuk melaju tinggi dalam level persepakbolaan diluar sana yang lebih tinggi dan kejam.Â
Pemain seperti Jose Arnaiz,Marlon,Carlos Alena,Denis Suarez,Sergi Palencia, harusnya lebih diberi kepercayaan seperti pada saat Frank Rijakrd memberi seluruh harapannya dipundak Lionel Messi, La-Pulga diberi kepercayaan dan jam terbang hingga sekarang dia menjadi icon Barcelona begitu juga dengan beberapa jebolan La-Masia ini.
Jose Arnaiz menjadi nama paling disebut-sebut sebagai striker masa depan Barca dan siap merebut posisi Deulefeou bahkan Dembele, berkat golnya Barcelona masih memiliki harapan di Copa Del Rey, Arnaiz mencetak gol lebih dulu bagi Barca dalam ajang Copa Del Rey dan menjadi gol sematawayang Barca pada saat laga itu kala Blaugrana harus bersua Celta Vigo yang berakhir dengan skor berbagi angka 1-1.Â
Blunder besar sudah banyak dilakukan Barca dengan menghabiskan uangnya. Squad Barca mungkini kini tidak memiliki masalah lagi namun tampaknya permasalahan tersebut dan akibat serta dampak dari blunder besar itu akan nampak dalam beberapa musim kedepan saat pemain sekaliber Lionel Messi, Iniesta, Busquets, Jordi Alba serta Luis Suarez akan angkat kaki dari Camp-Nou. Barcelona bisa berputar 180 derajat seperti klub Ac-Milan dan Intermilan yang gagal dalam menghasilkan penerus setidaknya 11 orang yang akan mengubah klub dari class dream team menjadi class pemain muda berbakat yang akan memimpin masing-masing klub kedepannya.Â
Musim ini Barcelona tampil tanpa kendala dan tampaknya mereka berhasil membuktikan bahwa Barcelona belum selesai. Pembelian Coutinho ini akan mempengaruhi kiprah Barcelona dan tampaknya akan membuat zona penyerangan Barcelona jauh lebih dominan dengan kembalinya Ousmane Dembele dan Coutinho, 2 pemain yang sudah dari dulu digadang-gadang akan didatangkan oleh Ernesto Valverde. Sejauh ini ada 5 pemain Barca yang akan menjadi pembeda kedepannya.
1. Coutinho (pembeda)
Kedatangan pemain icon Liverpool ini akan membantu daya serang dan gedor Barca serta akan mempengaruhi cara menyerang Barca mungkin akan dominan ketengah lagi atau justru mereka akan kembali pada era 2008-2009, bisa diprediksi Luis Suarez bisa tampil seperti dulu lagi dibantu dengan pemain youngstar ini. Luis Suarez akan merasakan bantuan Neymar seperti pada musim lalu.Â