Mohon tunggu...
Riga Sanjaya
Riga Sanjaya Mohon Tunggu... -

Cerita-cerita dari bilik kepala.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Takdir [Bagian 3]

30 Januari 2014   16:07 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:19 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Aku tak menjawab. Bergegas menghambur ke arah anak kesayanganku itu. Di sela tangisku masih sempat kudengar gerutuannya. “Udah dompet dicopet, hape juga dicopet, nggak punya duit buat pulang sampai mesti minta-minta sama orang, belum makan, eh dikerubuti nyamuk pula.”

Aku tak peduli.

cerita lain bisa dibaca di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun