Mohon tunggu...
Astrid Vanya
Astrid Vanya Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Ya, itu Kamu

29 Oktober 2015   16:48 Diperbarui: 26 Februari 2018   08:07 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“sip... sip makasih ya “ jawab ku

Lalu Lucas mulai membantuku mengerjakan tugas-tugas ini. Lalu tiba-tiba dia menyuruhku berhenti dan berkata “sudah..sudah kamu sudah terlihat lelah ayo kita coba kamera baru ini  kita foto-foto aja dulu” karena aku memang sudah lelah dan aku mulai suntuk mengerjakan semua tugas akhirnya aku berselfie ria bersama Lucas

Namun tiba-tiba Gandhi masuk mengejutkan kami. Dia masuk dengan ekspresi yang kesal dan membawa map-map yang lumayan banyak dan aku tidak tahu apa itu isinya.

“Eh kak Gandhi ada apa kak? “ tanyaku padanya

“ Ga usah banyak tanya nih kerjain semua harus selesai sebelum rapat ke dua di mulai karena aku harus melihat terlebih dahulu dan merevisinya siapa tahu ada yang salah?” jawabnya dingin sambil sedikit melempar map yang dibwanya tadi dan berlalu begitu saja

Aku makin stres tugas yang kemarin saja belum selesai ditambah tugas lagi. Rasanya aku ingin mati saat itu juga karena tugas ini.

“Ayolah semangat, jangan gitu mukanya ga enak di liatnya. Udah sini aku bantuin kamu yang ngetik aku yang rangkum ya. Kita pasti bisa” kata Lucas sambil tersenyum manis

“makasih ya cas. Kamu memang baik banget deh jagoan!” jawabku pada Lucas

“kenapa Gandhi seperti itu ya? Ga kaya biasanya. Andai saja sikap Gandhi yang sekarang sama seperti Lucas” keluhku dalam hati

 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun