Masyarakat
untuk mengetahui apakah bisnis yang akan dibuka akan membahayakan lingkungan atau sebaliknya, sehingga masyarakat dapat membuat keputusan untuk menyetujui atau menolaknya. Serta hasilnya dapat menjadi kesempatan untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian rakyat, baik secara langsung maupun melalui penciptaan nilai tambah.
Ruang lingkup studi kelayakan bisnis meliputi berbagai aspek yang harus dievaluasi untuk mendapatkan gambaran yang menyeluruh tentang potensi bisnis. Aspek-aspek utama yang dievaluasi meliputi:
Aspek Manajemen
Aspek manajemen dalam studi kelayakan bisnis merupakan bagian yang penting untuk memastikan bahwa bisnis tersebut memiliki struktur dan kemampuan operasional yang memadai untuk mencapai tujuan dan visinya. Analisis aspek manajemen mencakup evaluasi terhadap berbagai elemen yang mendukung operasional bisnis sehari-hari. Aspek manajemen dalam hal ini mencakup planning (perencanaan), organizing (pengorganisasian), actuating (pelaksanaan), dan controlling (pengawasan).
Aspek manajemen dalam studi kelayakan bisnis adalah elemen yang krusial untuk memastikan bahwa bisnis memiliki struktur dan kemampuan operasional yang memadai. Melalui analisis yang mendalam terhadap perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan, bisnis dapat dipersiapkan dengan baik untuk menghadapi tantangan dan mencapai kesuksesan.
Aspek Pasar
Aspek pasar adalah salah satu komponen terpenting dalam studi kelayakan bisnis. Analisis pasar yang komprehensif membantu dalam memahami potensi pasar, perilaku konsumen, serta strategi pemasaran yang efektif. Tujuan dari analisis pasar yakni memahami kebutuhan dan preferensi konsumen terhadap produk atau layanan yang ditawarkan, mengetahui kekuatan dan kelemahan pesaing, menentukan segmen pasar yang paling potensial, dan dapat mengembangkan strategi pemasaran yang efektif berdasarkan hasil analisis pasar. Analisis pasar dapat dilakukan dengan menganalisis segmentasi pasar terkait dengan demografi, geografi, psikografi, dan perilaku pasar.Â
Selain itu juga, pada aspek pasar dapat memperhatikan strategi pemasaran yang akan dilakukan. Seperti menentukan fitur, manfaat, dan keunikan produk atau layanan yang ditawarkan, menyusun strategi penetapan harga yang kompetitif dan sesuai dengan nilai produk, mengembangkan saluran distribusi yang efektif untuk menjangkau konsumen, dan merancang kampanye promosi yang efektif untuk meningkatkan kesadaran dan penjualan produk.
Adapun metodologi yang dapat dilakukan untuk menganalisis pasar yakni menggunakan survei dan kuisioner dengan cara mengumpulkan data secara langsung dari konsumen untuk memahami dan mengetahui kebutuhan serta keinginan konsumen. Selain itu juga dapat dilakukan observasi untuk mengamati perilaku konsumen secara langsung untuk mendapatkan wawasan yang lebih mendalam. Riset sekunder juga dapat dilakukan dengan cara mengumpulkan data dari sumber-sumber yang telah tersedia seperti dari laporan industri, jurnal, serta berbagai publikasi lainnya yang terpercaya.
Aspek Pemasaran