Asal usul gelato mulai berkembang di Palermo, Sisilia, pada tahun 1850-an. Seorang pembuat es krim bernama Francesco Procopio dei Coltelli membuka galeri gelato pertamanya dan mulai menciptakan variasi baru dari es krim dengan menggunakan teknik pembekuan yang lebih baik.
Pada awal abad ke-20, gelato mulai menyebar ke seluruh Italia dan dunia. Galeri gelato mulai bermunculan di kota-kota besar seperti Roma dan Florence, dengan masing-masing tempat menawarkan ciri khas rasa mereka sendiri.
Di era modern, gelato tidak hanya menjadi makanan penutup yang disukai oleh masyarakat Italia tapi juga sebagai camilan.
Harga gelato di Italia, rata-rata untuk satu scoop biasanya berkisar antara 2 Euro hingga 3 Euro tergantung pada lokasi kota dan jenis gelato yang dipilih.
Di beberapa gelateria terkenal atau di area wisata, harganya mungkin sedikit lebih tinggi bisa 4 Euro  atau Rp 75 ribu di Milan yang lokasinya dekat pusat wisata Dumo.
Gelato adalah lebih dari sekadar es krim, ini adalah sebuah seni dan tradisi yang telah ada selama berabad-abad. Dengan bahan-bahan berkualitas tinggi, teknik pembekuan yang unik, dan beragam rasa yang menggoda, gelato menawarkan pengalaman rasa yang tak terlupakan.
Jika Anda mengunjungi Italia, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi gelato asli.
Selama di Italia empat hari saya mencoba rasa buah strawberry dan lemon. Rasa buahnya sangat kental terasa dan sangat lembut di lidah.
Anak saya mencoba rasa kekinian yaitu oreo dan pistacio juga sangat enak rasanya.
Warga Italia memiliki beragam rasa gelato yang sangat populer dan digemari.