Ahok berani memecat semua aparat pemerintah DKI Jakarta yang bekerja seenaknya dan semaunya. Demi kepentingan masyarakat.
Ahok berani tidak berpartai karena tidak mau terlibat dengan pertikaian faksi-faksi dalam partai.
Ahok berani maju sendiri ke MK. Seperti hanya dia yang peduli menjaga kekuasaan negara.
Ahok berani meneruskan reklamasi pantura dan pulau-pulau di teluk Jakarta untuk menyelamatkan Jakarta dan pulau-pulau di wilayahnya agar tidak ditenggelamkan laut Jawa.
Ahok berani datang ke KPK karena butuh KPK. Dan KPK juga butuh penjelasan Ahok yang tidak diragukan.
Ahok berani karena benar di jalur konsitusi.
Ahok berani menerima langsung siapa pun yang ingin bertemu dengannya tanpa rasa was-was.
Penulis pastikan bahwa pembaca tulisan ini pun bisa menambahkan keberanian Ahok apa saja yang pernah disaksikannya sendiri.
Selain gubernur Ahok tidak ada gubernur lainnya yang seberani Ahok. Kecuali Gubernur Ali Sadikin atau Bang Ali yang legendaries sepanjang masa.
Bang Ali gubernur yang berani karena memang seorang pemberani sejati.
Keberanian Bang Ali terlihat dengan karya nyata yang monumental di seluruh Jakarta. Antara lain berupa gedung-gedung gelanggang olah raga dan gelanggang remaja di setiap walikota yang ada di Jakarta.