Mohon tunggu...
Asep Saepul Adha
Asep Saepul Adha Mohon Tunggu... Guru - Guru SD

Senang membaca dan suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kemandirian Sejak Dini, Investasi Terbaik untuk Masa Depan

30 November 2024   07:56 Diperbarui: 30 November 2024   07:56 221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto, Diolah dengan Canva

Mengajari anak memasak, mencuci pakain atau memperbaiki barang-barang yang sederhana adalah langkah awal mengajari hidup mandiri, Ingat, bahwa mengajarkan keterampilan hidup kepada anak adalah investasi penting untuk masa depan mereka. 

Kemampuan ini tidak hanya membantu mereka menjadi lebih mandiri tetapi juga memberikan rasa percaya diri untuk menghadapi tantangan sehari-hari.

Gunakan waktu berkumpul dengan keluarga untuk mengajarkan kepada anak kita bagaimana mengatur waktu. Ajarkan mereka cara menyusun jadwal, menetapkan prioritas, dan menyelesaikan tugas tepat waktu. 

Dengan pengelolaan waktu yang baik, anak akan tumbuh menjadi pribadi yang disiplin dan terorganisir, siap menghadapi tanggung jawab di masa depan.

5. Jadilah Role Model

Sebagai orang tua atau panutan, kita memiliki peran penting dalam menjadi contoh bagi anak-anak. Salah satu cara untuk menunjukkan hal tersebut adalah dengan menunjukkan sikap mandiri dalam kehidupan sehari-hari.

Ketika anak melihat kita menyelesaikan tugas tanpa bergantung pada orang lain, mereka akan belajar untuk mengembangkan kemandirian mereka sendiri.

Saya bisa memperbaiki sepeda karena saya sering melihat bapak memperbaiki sepedanya sendiri.

Selain itu, penting juga untuk melibatkan anak dalam kegiatan keluarga, seperti membersihkan rumah atau merencanakan sesuatu bersama. Saya sekarang bisa memasang batu bata sekaligus 'melepo'nya karena saya sering terlibat membantu bapak memasang batu.

Dua hal ini (memberikan contoh dan melibatkan anak) akan menumbuhkan rasa tanggung jawab dan kerja sama. Dengan demikian, anak tidak hanya belajar dari apa yang kita katakan, tetapi juga dari apa yang kita lakukan.

Kesimpulan 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun