Mohon tunggu...
Asep Saepul Adha
Asep Saepul Adha Mohon Tunggu... Guru - Guru SD

Senang membaca dan suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Cerita Umroh yang Menggetarkan Hati: Kenangan Indah dan Pengalaman Tak Terlupakan

1 Juni 2024   13:21 Diperbarui: 1 Juni 2024   13:31 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Saat di 'Arofah (Dokpri)

Muthowif lalu berkata kepada saya, "Kalau ada perlu, suruh pelayan saja. Bila menolak, laporkan sama manajernya, tuh yang berdiri di samping pintu masuk. Beliau namanya Agus, asalnya dari Jawa Timur."

Ternyata, para pembaca sekalian, banyak orang Indonesia yang bekerja di Mekkah dan memiliki jabatan yang baik, seperti Pak Agus itu.

Dengan menulis kisah ini, kerinduan saya kepada Baitullah semakin membuncah. Entah kapan saya bisa kembali ke sana, saya hanya bisa berdoa semoga Allah masih memberikan kesempatan kepada saya dan keluarga untuk bisa mengunjungi tanah suci lagi.

Pengalaman ini tidak hanya mengajarkan saya tentang keramahan dan bantuan yang ada di Tanah Suci, tetapi juga tentang bagaimana banyak saudara kita dari Indonesia yang berkontribusi dan bekerja di sana, menjadikan Mekkah terasa seperti rumah kedua. Semoga suatu hari nanti, saya bisa kembali merasakan keindahan dan kedamaian Baitullah bersama keluarga tercinta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun