Mohon tunggu...
Amiruddin Saddam
Amiruddin Saddam Mohon Tunggu... Programmer - Pekerja dan Pengajar Swasta

Tech Enthusiast, Content Writer and Learner Something New

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Penerapan Nilai Kebudiluhuran pada Jual Beli Online

26 Februari 2022   08:00 Diperbarui: 26 Februari 2022   09:18 693
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi sesorang memberikan tanggung jawab (Sumber: pexels.com/Ron Lach)

Karena saat kita memberikan deskripsi yang tidak sesuai, maka nanti pihak pembeli akan merasa rugi jika memang barang tersebut tidak sesuai antara deskripsi dan juga kenyataan Selain itu dari sisi penjual akan mengalami kerugian jika pembeli memberikan penilaian dan akhirnya berpengaruh pada reputasi toko.

2. Tanggung Jawab

Ilustrasi sesorang memberikan tanggung jawab (Sumber: pexels.com/Ron Lach)
Ilustrasi sesorang memberikan tanggung jawab (Sumber: pexels.com/Ron Lach)

Sebagai Penjual, kita juga diharuskan bertanggung jawab atas apa yang kita jual. Contoh sederhananya adalah jika kita menjual barang hasil dari kejahatan. Kemudian barang yang kita jual ternyata dikenali oleh sang pemilik.

Maka kita diharuskan untuk bertanggung jawab atas sumber barang tersebut didapatkan. Karena hal tersebut juga sudah diatur dalam undang-undang negara yang terdapat pada pasal 480 KUHP mengenai pendahan hasil curian ataupun pasal 362 KUHP mengenai pencurian barang. 

3. Toleransi

Ilustrasi keharmonisan (Sumber: unsplash.com/Steve Leisher)
Ilustrasi keharmonisan (Sumber: unsplash.com/Steve Leisher)

Dalam konteks membangun sikap toleransi dalam kehidupan ini, tak mungkin dilakukan secara sepihak. Semua pihak yang terlibat baik seagama maupun berlainan agama, dapat sama-sama mengukur dan menahan diri (Jarir, 2019)

Selain dituntut untuk jujur dan bertanggung jawab, sebagai penjual ataupun pembeli, kita juga diharuskan untuk menjaga toleransi kepada pengguna lain. Hargailah masukan pengguna lain untuk toko kita ataupun mengenai produk yang kita jual.

4. Rendah Hati

Ilustrasi rendah hati (Sumber: unsplash.com/Ben White)
Ilustrasi rendah hati (Sumber: unsplash.com/Ben White)

Hindari untuk selalu merasa paling segalanya dalam berkomunikasi kepada pembeli ataupun kepada penjual. Sikap rendah hati akan menghasilkan hubungan yang harmonis dan juga kita akan lebih dihargai oleh orang lain.

Orang yang rendah hati tidak memandang dirinya lebih dari orang lain, sementara orang yang sombong menghargai dirinya secara berlebihan. Rendah hati tidak sama dengan rendah diri, karena rendah diri berarti kehilangan kepercayaan diri. (Purnama, 2017)

5. Sopan Santun

Ilustrasi sopan santun (unsplasch.com/Wonderlane)
Ilustrasi sopan santun (unsplasch.com/Wonderlane)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun