Mohon tunggu...
Aryasatya Wishnutama
Aryasatya Wishnutama Mohon Tunggu... Psikolog - Psikolog/Psikiater

Psikolog yang bertugas di Dinas Psikologi Angkatan Darat.

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Psikologi Militer dalam Era Perang Modern : Adaptasi terhadap Perang Siber dan Informasi

24 Januari 2025   10:11 Diperbarui: 24 Januari 2025   10:11 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Pelatihan Ketahanan Mental Terintegrasi

Program pelatihan harus mencakup simulasi perang informasi, manajemen stres, dan peningkatan kecerdasan emosional.

4. Kolaborasi Antardisiplin

Psikolog militer perlu bekerja sama dengan ahli teknologi, pakar intelijen, dan institusi akademik untuk merancang pendekatan multidimensional terhadap perang modern.

5. Kampanye Kesadaran Publik

Selain personel militer, masyarakat juga harus dilibatkan melalui kampanye edukasi untuk meningkatkan kesadaran akan ancaman disinformasi dan propaganda digital.

---

Penutup

Era perang modern memerlukan adaptasi dan inovasi, khususnya dalam bidang psikologi militer. Dengan mengintegrasikan pendekatan psikologi yang berbasis ilmiah, ancaman perang siber dan informasi dapat diminimalkan. Psikologi militer tidak hanya menjadi alat untuk memahami manusia, tetapi juga menjadi senjata strategis untuk melindungi kedaulatan negara di tengah ancaman global yang terus berkembang.

Referensi:

Lazarus, R.S., & Folkman, S. (1984). Stress, Appraisal, and Coping. Springer.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun