Mohon tunggu...
Fauziyah Kurniawati
Fauziyah Kurniawati Mohon Tunggu... Penulis - A Genuine Dreamer

Struggling Learner / Random Writer / Poem Addict

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Langit

17 Juni 2021   22:05 Diperbarui: 17 Juni 2021   22:05 1033
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://pin.it/7qZAgVa

II

Langit tak pernah murung

Ia pun tak pernah geram, mengeras, atau sekadar menguntit

airmata

Meski segala tugas harus diselesaikan

Sebelum awan menjelma angin yang tersesat ;

Barangkali ia hanya bisa diam :

Menunggu tuannya memutuskan segala rencana.

III

Aku adalah langit yang dipenjarakan manusia dalam sel

tanpa sipir,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun