Mohon tunggu...
Artani Hapsari
Artani Hapsari Mohon Tunggu... Psikolog - Psikolog Klinis

Berpraktik sehari-hari di Lembaga Psikologi Insania Indonesia Gresik. Tertarik pada bidang ilmu psikologi, terutama psikologi remaja dan dewasa awal. Semoga tulisan yang saya bagikan dapat bermanfaat :)

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Gangguan Kepribadian Ambang: Mereka yang Merawat Juga Butuh Perawatan

20 Februari 2023   16:04 Diperbarui: 26 Februari 2023   08:50 1078
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menemukan orang lain yang dapat memberikan dukungan emosional merupakan satu hal penting yang sering diremehkan oleh caregiver. 

Kita perlu menanamkan bahwa sebelum memberikan penanganan bagi orang lain, penting untuk menangani kondisi diri kita terlebih dahulu. Bagaimana seseorang yang "sakit" mengharapkan kesembuhkan terhadap orang yang juga "sakit".

Bukan rasa sembuh yang muncul, tetapi justru saling menularkan penyakit terhadap satu sama lain. Banyak orang yang mengesampingkan kebutuhan diri sendiri demi kebutuhan orang lain. 

Oleh sebab itu, mari bersama-sama belajar untuk menomor satukan diri sendiri terlebih dahulu agar nantinya dapat memberikan manfaat dalam jumlah yang lebih besar terhadap orang lain di sekitar.

Sumber:

  • American Psychiatric Association. (2013). Diagnostic and statistical manual of mental disorder: DSM-5TM (5th Edition). American Psychiatric Publishing.
  • Guha, Ahona. (2021). Managing burnout when caring for someone with BPD. Diakses pada tanggal 20 Februrari 2023 dari https://www.psychologytoday.com/us/blog/prisons-and-pathos/202108/managing-burnout-when-caring-someone-bpd
  • Sari, Ni Luh K.R., Hamidah., & Marheni, A. (2020). Dinamika psikologis individu dengan gangguan kepribadian ambang. Jurnal Psikologi Udayana 2020, Vol. 7; No.2, 16-23. doi: 10.24843/JPU.2020.v07.i02.p02.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun