Inget-inget aja, duhai anak-anakku (duh berasa tua banget gue), hidup kita bukan cuma untuk menggemari para Idol, kan? Kita juga punya hidup yang harus diperjuangkan (tsaaah). Mereka (para idol) aja kerja keras, lho, menggapai mimpinya menjadi idol bahkan bisa membawa nama Korea Selatan ke mana-mana, makanya kamu bisa tahu mereka dan negara bernama Korea Selatan, kan?Â
Dengan demikian, kita juga harus lebih bersemangat dan berusaha menjadi pribadi yang baik dan berguna sehingga nama Indonesia pun nantinya bisa harum di mana-mana, karena keramahan dan prestasi anak negerinya yang cinta banget sama Tanah Airnya. Â
Oke, Yeorobun... Akhir kata, ingat ya, K-Pop, batasan usianya 15+ bahkan ada yang lebih. Bahkan, sebenarnya usia 15+ juga belum menjamin hati dan pikiran kamu-kamu-kamu dan kamyuuu bisa memilah-milah baik buruk sebuah tontonan atau belum. Intinya, coba lebih banyak ngobrol sama papa + mama atau Bu/pak Guru, apalagi kalau lagi galau dan resah, jangan sendirian nggak mau ketahuan kalau lagi lihat-lihat handphone. Ya.. main mainan seusia kalian, lah dan buang jauh-jauh rasa penasaran terhadap hal-hal yang kira-kira nggak baik buat kalian lihat. Bismillah, hajima! Allah is Watching!
Tulisan ini pernah saya posting di Instagram saya (@ani_arra) dan ditulis ulang di sini dengan beberapa perubahan
Arra Itsna Yusuf
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H