Demi kebaikan putra-putra kita, dijodohkan bukanlah hal yang tabu, tidak perlu gengsi. Toh... ketika dijodohkan pun belum tentu mereka langsung menikah, mereka sebaiknya berpacaran dulu,saling mengenali, kalau memang tidak cocok jangan diteruskan, mereka juga bukan anak-anak yang bodoh, yang menerima begitu saja perjodohan tanpa mengerti dan tidak saling mencintai. Siapa tahu dengan dijodohkan timbul rasa cinta dan saling suka ,mereka bisa hidup bahagia sampai tua dan beranak cucu.Â
Tentu hal ini juga harus dibarengi "DOA dan USAHA "  Perjodohan dengan cara dijodohkan adalah suatu hal yang baik, dengan  tahapan berkenalan  lebih dahulu lalu berpacaran dan  menjadi jodoh yang berakhir di pelaminan,  tanpa harus memaksa putra-putri kita untuk menyetujuinya.  Karena mereka yang akan menjalani biduk rumah tangga mereka. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H