Di seremoni penerimaan medali, Eko tampak berdiri tegap dan gagah. Ratusan juta rakyat Indonesia mungkin berharap dia meraih emas, tetapi saya melihat dia sudah berupaya dengan sekuat tenaga, sampai penghabisan.
Melihat bendera merah putih berkibar, Saya jelas bangga sebagai bangsa Indonesia karena seorang Eko Yuli Irawan.Â
Apalagi bagi Eko yang sudah melakukannya dalam 4 olimpiade dengan hebat, dengan 4 medali pula, ini sebuah pencapaian legendaris.
 Ini berarti bahwa Eko telah melewati pencapaian lifterLisa Rumbewas yang meraih 3 medali di 3 olimpiade bagi Indonesia.
Medali perunggu pada Olimpiade Beijing 2008, Olimpiade London 2012, Medali Perak Olimpiade Rio 2016 dan Tokyo 2020. Sebuah pencapaian seorang Eko Yuli yang entah kapan dapat disamai atlet lainnya.
Tanpa emas, meski hanya perak, Eko tetaplah menjadi seorang pahlawan. Dia telah dan akan menginspirasi banyak anak muda Indonesia yang berprofesi sebagai atlet atau bukan, dengan daya juang dan konsistensi untuk tetap berada di level teratas angkat besi di jagat ini demi keharuman nama Indonesia.
Terima kasih, Eko Yuli Irawan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H