Mohon tunggu...
Arnold Mamesah
Arnold Mamesah Mohon Tunggu... Konsultan - Infrastructure and Economic Intelligent - Urbanomics - Intelconomix

Infrastructure and Economic Intelligent - Urbanomic - Intelconomix

Selanjutnya

Tutup

Money

Gejolak Rupiah Akan Selalu Terjadi Tetapi ...

31 Oktober 2015   19:32 Diperbarui: 31 Oktober 2015   19:32 438
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gejolak Akhir Oktober

Pada penghujung Oktober 2015 nilai tukar mata uang China Renminbi (CNY) tiba-tiba menguat terhadap USD, sedangkan Rupiah mengalami depresiasi (lihat grafik-1).

Grafik-1 : Nilai Tukar CNY - IDR terhadap USD

Penguatan CNY ini jika berlanjut akan menekan ekspor China dan neraca perdagangannya di tengah upaya China mempertahankan tingkat pertumbuhan ekonominya pada kisaran 7%. Sebagai perbandingan pada Triwulan-III 2015 pertumbuhan triwulan pada 6,9%. Sedangkan bagi Rupiah (IDR), apakah penurunan nilai merupakan indikasi koreksi setelah pada awal Oktober 2015 mengalami penguatan hingga 8%.

Nilai Tukar dan Intervensi

Saat China melakukan devaluasi CNY pada 11 Agustus 2015 pada kisaran 2,3%, hal tersebut dianggap sebagai bagian China ikut dalam Currency Wars dan menjaga "competitivenss" produknya. Langkah devaluasi tersebut sebagai tahapan melepas CNY menuju "full floating" sesuai prasyarat IMF menerima CNY sebagai "standard reserve currency" selain Pound Sterling (GBP), Euro, JPY, dan USD.

Upaya menahan laju penguatan CNY tersebut ternyata sangat menguras cadangan assets China dan dapat dilihat pada trend cadangan Bank Sentral juga pada aset yang disimpan dalam bentuk US Treasury Notes.

Grafik-2 : Aset China dalam bentuk US Treasury Notes

Sumber Informasi : US Treasury - Major Holders Treasury Securities

Selama 2015 (hingga Agustus), melalui Investment Agent, aset China berkurang USD 244 miliar sementara yang dimiliki langsung bertambah (USD 1.271 - 1.239) miliar atau USD 32 miliar; sehingga secara keseluruhan berkurang USD 211 miliar.

Grafik-3 : China Foreign Reserve Currency

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun