Di pelataran museum ada tumpukan batuan Candi Paren yang ditemukan di Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Ungaran Timur.
Museum Pandanaran hanyalah sebuah museum kecil yang hanya ada satu ruang display. Tidak tertulis jam operasionalnya, namun kata Pak Win (Winarso), museum ini buka pada hari dan jam kerja kantor.Â
Saya datang terlalu awal sehingga petugas museum belum datang, namun untunglah Pak Win dengan baik hati mempersilahkan saya untuk masuk. Pria yang berasal dari Ambarawa itu lalu membukakan pintu ruang museum dan memberi penjelasan tentang koleksi yang dimiliki oleh Museum Pandanaran.
Koleksi yang dipamerkan di ruang Museum Pandanaran, diantaranya:
* Arca Durga
* Potongan Arca
* Fragmen Nandi tanpa kepala
* Kemuncak Candi Segi 8
* Batuan Candi
*Potongan Batuan Candi
* Pelana Kuda
* Gamelan: Alat musik tradisional ini diduga telah ada sejak tahun 404 masehi (digambarkan pada relief Candi Borobudur dan Candi Prambanan). Alat musik tidak hanya dimanfaatkan sebagai bagian dari seni pertunjukan, namun juga digunakan dalam acara adat dan ritual keagamaan tertentu. Gamelan terdiri dari bahan baku kayu dan logam (sumber: Museum Pandanaran).