Mohon tunggu...
Arif L Hakim
Arif L Hakim Mohon Tunggu... Konsultan - digital media dan manusia

digital media dan manusia

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Trip ala Ndeso ke Borobudur

12 Mei 2014   22:57 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:35 918
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_306814" align="aligncenter" width="640" caption="Jalan raya Kalibawang-Magelang (dok. pribadi)"]

13998839701388528998
13998839701388528998
[/caption]

Jalan yang saya lalui mulai bergelombang karena kontur tanah yang cenderung kurang stabil.  Di sebelah kanan jalan lamat-lamat derasnya sungai Progo sering menyembul di antara ranting-ranting pohon . Setelah Desa Bigaran, saya melintasi Desa Sambeng, masih Kecamatan Borobudur. Desa ini termasuk penghasil durian, kalau pas musimnya, jangan sia-siakan menikmati durian yang matang langsung dari pohonnya.

Berikutnya, saya telah sampai di Desa Candirejo, salah satu desa wisata di Kecamatan Borobudur. Candirejo menjadi desa yang relatif sudah siap menjadi desa wisata. Ketersediaan homestay, kegiatan kesenian, paket wisata, maupun atraksi wisata sudah tersedia dengan apik di sini.

Selanjutnya saya melewati rumah-rumah dengan arsitektur Jawa klasik yang masih terawat baik. Ternyata saya telah sampai di Desa Wanurejo. Beberapa cerita menyebutkan bahwa Wanurejo adalah salah satu desa tua di sekitar Candi Borobudur. Desa yang berbatasan langsung dengan Desa Borobudur ini sudah relatif banyak aktivitas kesenian dan kerajinannya. Beberapa galeri telah dibangun. Kemudian berbagai kerajinan mulai dari kerajinan kayu, bambu, batik, fiber, dan sebagainya juga bisa ditemui di beberapa titik di Wanurejo.

[caption id="attachment_306815" align="aligncenter" width="640" caption="Salah satu galeri seni di Wanurejo (dok. pribadi)"]

1399884064927877244
1399884064927877244
[/caption]

[caption id="attachment_306816" align="aligncenter" width="640" caption="Kerajinan dari Desa Wanurejo, Borobudur (dok. pribadi)"]

13998841221055905925
13998841221055905925
[/caption]

Menelusuplah ke penjuru-penjuru dusun di Desa Wanurejo, berbagai pemandangan alam dan aktivitas masyarakatnya sangat menarik diamati. Salah satu spot yang berhasil saya abadikan adalah view Candi Borobudur dari pematang sawah yang saya lintasi di Wanurejo.

[caption id="attachment_306817" align="aligncenter" width="640" caption="View Candi Borobudur dari Desa Wanurejo (dok. pribadi)"]

1399884174648963869
1399884174648963869
[/caption]

Setelah saya rasakan, ternyata trip ala ndeso ini lebih mengasyikkan. Karena saya tidak hanya berambisi untuk segera menikmati destinasi wisata utamanya saja, melainkan menikmati pemandangan, interaksi, maupun apa saja yang ditemui sepanjang perjalanan yang dilalui. Saya juga bisa merefleksikan keramahan setiap warga yang ditemui, dan itu asik.

Sekian dulu catatan nelusup saya. Nanti dilanjut lagi nggih.  Semoga bermanfaat.

Klik tulisan lainnya:

Penting Ga Sih Label World Heritage Bagi Indonesia?

Menikmati Kupat Tahu Terlezat di Markasnya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun