Mohon tunggu...
Arifin Indra Sulistyanto
Arifin Indra Sulistyanto Mohon Tunggu... Konsultan - Pemerhati * Narasumber * Konsultan * Advisor * Assessor * Ilustrator

Telah belajar dan mengalami, terus belajar untuk mengerti dan memberi, ijinkan hamba berbagi literasi , menanti hingga datangnya senja hari. Menulis ibarat melukis kata dengan kuas, media kertas bagai kanvas, fiksi adalah warna bebas. Hitam dan putih adalah fakta dengan batas tegas.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Sifat, Cara Pikir dan Tindakan Investor

16 Juni 2022   00:35 Diperbarui: 19 Juni 2022   18:02 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 “ Assalamualaikum, selamat pagi Eyang, ” sapa Nanda dengan riangnya, seraya bergegas mengambil dan mencium tangan eyangnya tanda hormat.

 “ Waalaikumussalam warohmatullohi wabarokatuuh. Hei, cucuku… mana mamamu. Ganteng amat pagi ini. Sini duduk sini… coba ini cicipin pisang gorengnya mumpung masih hangat.” sambut Eyang Soemarto demi melihat cucu kesayangannya muncul.

“ Assalamualaikum Yah, sejak kemaren Nanda sudah minta diajak kemari,” Indah menyapa ayahnya sambil menyampaikan tentang keinginan anaknya.

“ Nanda mau jadi pengusaha atau pengamat ?” Eyang Soemarto menggoda cucunya.

“ Tahun depan Nanda sudah kuliah loh Yang. Aku mau pilih fakultas ekonomi aja agar bisa memahami hal-hal yang berkaitan dengan bisnis.” Nanda mengingatkan eyangnya, bahwa dia sebentar lagi lulus SMA dan ingin melanjutkan kuliah

“ Ehemm, Indah tinggal dulu yaa, Bunda di mana Yah,” Indah pamit kepada ayahnya.

“ Coba cari ibumu di kebun , tadi sedang memetik melati,” ayahnya memberi arah.

“ Kembali ke laptop, silahkan mulai bertanya,” eyang Sumarto tersenyum menatap cucunya.

“ Nanda pengin tahu sifat, cara pikir dan tindakan investor dalam memilih skim investasi,”

“ Setidaknya ada beberapa hipotetis yang berbeda, ini demi pembahasan saja ?”, eyang Sumarto mulai memberi pengantar.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun