Mohon tunggu...
Arief Zulfian
Arief Zulfian Mohon Tunggu... -

Halo dunia

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kronologis Kasus JIS

1 September 2015   17:00 Diperbarui: 4 April 2017   17:10 4841
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Polisi mengakui telah menggunakan kekerasan dalam pemeriksaan tersangka (petugas kebersihan)

11 Februari 2015

Laporan dari RS KK Women's and Children's Hospital Singapore tentang pemeriksaan anus dari AL normal dan tidak ada ciri-ciri mendapat perlakuan sodomi. Di RS tersebut, pemeriksaan dilakukan secara anuskopi, yaitu anak harus dibius total sehingga tim dokter dapat memeriksa bagian anus secara jelas.

Berbeda dari tim dokter di Indonesia yang melaporkan bahwa adanya kekerasan seksual, padahal tidak dilakukan bius total sehingga tidak mungkin dilakukan pemeriksaan dengan jelas

2-3 April 2015

2 terdakwa dalam kasus JIS, Neil Bantleman dan Ferdinant Tjiong, divonis bersalah dalam kasus pelecehan seksual dan keduanya dijatuhi hukuman 10 tahun penjara dan denda sebesar 100 juta rupiah

15 April 2015

Istri dari Ferdinand Tjiong, Sisca Tjiong melaporkan tiga dokter Rumah Sakit Bhayangkara Polri dan tiga orangtua korban kekerasan seksual di Jakarta International School (JIS) ke Bareskrim Polri. Laporan ini terkait dugaan memberikan keterangan palsu di pengadilan.

21 Juli 2015

Dua guru JIS, Neil Bantleman dan Ferdinant Tjiong memenangkan gugatan pencemaran nama baik di Pengadilan Singapura oleh DR, ibu dari AI. Semua tuduhan DR terkait tindak kekerasan seksual terhadap AI yang dilakukan oleh Neil dan Ferdi tidak terbukti. Tidak ditemukan luka atau bekas luka di daerah lubang pelepasan AI.

14 Agustus 2015

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun