Mohon tunggu...
Mbah Ukik
Mbah Ukik Mohon Tunggu... Buruh - Jajah desa milang kori.

Wong desa

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Suka Duka Petani Tomat

16 Maret 2020   15:09 Diperbarui: 17 Maret 2020   13:51 1750
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buah matang hati senang. Dokpri

Di sinilah tantangan bagi anak muda menjadi petani milenial yang kreatif untuk mengembangkan pertanian kita dan menjaga kestabilan harga agar tidak flukatif yang membuat bingung petani tradisional.

Hujan mendera justru menghancurkan tanaman tomat. Dokpri
Hujan mendera justru menghancurkan tanaman tomat. Dokpri
Perpohon hanya 0,3 kg. Dokpri
Perpohon hanya 0,3 kg. Dokpri
Sediiiih Dokpri
Sediiiih Dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun