Suatu hari bapak RT datang ke rumah Pokja dan tertarik dengan penawaran Pokja. Entah mengapa, tanpa banyak pertimbangan, pak RT bersedia mengambil alih KPR rumah Pokja.
Prosesnya adalah, Pak RT dan Pokja pergi ke Bank untuk memindahkan KPR dari Pokja ke Pak RT. Prosedur pemindahan KPR disebut take over KPR. Pak RT mengganti uang muka rumah kepada Pokja dan melanjutkan cicilan KPR.
Ketika proses pemindahan KPR ke pak RT selesai, badan Pokja tiba-tiba terasa sangat ringan. Dadanya bak disiram air aqua dingin dan sakit kepalanya tiba-tiba sembuh.
Rupanya inilah kebahagiaan level 2.0 yang kembali dirasakan Pokja meskipun ia kehilangan rumah, ia mendapatkan kembali kehidupannya.
Selesai
Melalui pengalaman ini Pokja mendapatkan banyak pelajaran penting dan berharga mengenai rumah. Demikianlah beberapa pengalaman yang Pokja dapatkan:
Belajar dari Pokja
- Beli rumah tidak boleh hanya berdasarkan perasaan atau ego. Hal-hal logis yang bersifat data dan angka lebih dapat menjadi panduan dibandingkan dengan sekadar perasaan dan ego.
- Lokasi adalah pertimbangan utama ketika membeli rumah. Perhatikan jarak antara area aktivitas dan rumah, jangan sampai terlalu jauh sehingga menguras tenaga bahkan emosi.
- Jangan lupa meminta saran orang lain. Terkadang orang lain memiliki pandangan yang tidak kita miliki. Terutama berdiskusilah dengan istri atau calon istri sebelum memilih rumah. Pastikan pilihan rumah adalah keputusan dari hasil diskusi dari beberapa orang.
- Survei, survei, survei. Lakukanlah setidaknya sepuluh kali survei sebelum membeli rumah. Jangan cepat jatuh hati terhadap satu rumah. Setiap survei, Anda akan mendapatkan pengalaman baru yang dapat membantu Anda untuk memilih rumah.
- Bila belum mampu membeli rumah idaman, kontrak adalah solusi yang baik. Kontrak belum tentu rugi, KPR belum tentu untung. Bacalah artikel ini untuk dapat lebih memahami: KPR Rumah atau Kontrak? Mari Berhitung!
Demikianlah cerita pendek tentang Pokja dan pengalamannya dalam mencari rumah. Semoga kita semua dapat belajar lebih bijak dalam membeli rumah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H