Mohon tunggu...
Astriana
Astriana Mohon Tunggu... Freelancer - Pengarang

Review, sastra, diktat kuliah, mental health

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Brimo Penyelamat THR untuk Ponakan

6 Mei 2022   17:51 Diperbarui: 6 Mei 2022   17:53 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar:https://www.liputan6.com/

“Loh itu gak usah pakek kartu bisa buk.” Ibu diam dan mencoba memahami.

“Pakek Brimo buk, nanti tak tarikin uangnya.” Kataku memahami ibu yang pasti tidak paham cara mengambil uang tunai melalui aplikasi Brimo.

                Selanjutnya kami sampai di Kepanjen pukul 10.00, perjalanan yang biasanya satu jam menjadi dua jam untuk sampai di Kepanjen saja. Padahal tujuan kami masih jauh di Tanaka. Namun alhamdulillah, Kepanjen tidak separah Sukun atau Pakisaji yang penuh oleh mobil, kami masih bisa bergerak lancar meski pelan. Di Kepanjen kami melewati kantor cabang BRI yang sepi, aku dan ibu turun menuju mesin ATM.

“Ambil berapa buk?”

“Seribu aja.” Seribu artinya satu juta untuk ibu. Maka setelah memasukkan password, kode, dan nomor hp aku dan ibu kembali masuk ke mobil agar tidak telalu siang sampai di Tanaka.

“Nanti ajarin ibu ya.” Ujar ibu yang sedari tadi serius memerhatikan tombol apa saja yang dipencet tapi belum kunjung paham.

“Siap, buk wkwkkw” Kataku setengah bergurau.

                Setelah oleh-oleh dan THR untuk para ponakan aman. Kami melanjutkan perjalanan yang tetap macet sampai daerah Slorok. Tapi untung ketika memasuki perkampungan mobil bisa melaju lebih cepat. Akhirnya tepat pukul 12.00 kami sampai, terlihat bude, saudara, mbah, dan semua ponakan yang berjumlah lima orang itu meyambut di depan pintu. Kami berpelukan saling melepas rindu lalu segera masuk untuk bermaaf-maafan sambil menikmati jajanan desa dan meluruskan kaki. Oleh-oleh yang kami bawa langsung diamankan ke kulkas. Dan setelah berbincang-bincang cukup panjang ibu memanggil para ponakan. Mereka sangat antusias menerima THR dari ibu, ibu pun senang menyaksikan semangat mereka antri THR. Kami semua tertawa ketika mereka langsung mengamankan THR masing-masing karena takut hilang atau malah dihutang (becandaan bapak setiap ada anak kecil dapet THR).

              Memberi oleh-oleh dan THR memang sudah menjadi tradisi lebaran di Indonesia sebagai wujud syukur atas rezeki yang telah diperoleh selama satu tahun. Ibu pasti akan sangat menyesal jika tidak bisa berbagi oleh-oleh dan THR tahun ini kepada ponakan-ponakan kami. Tapi untung ada Brimo, aplikasi keuangan Bank BRI berbasis data internet yang menawarkan berbagai kemudahan, fitur QRIS, tarik tunai tanpa kartu, dsb.  Penggunaannya pun sangat mudah, aman, cepat, dan cocok untuk ibu yang pelupa. Maka lain hari aku harus segera mengajari ibu cara menggunakannya untuk jaga-jaga bila dompetnya tertinggal lagi saat berbelanja, hahahha.

            Cerita kecil dari saya dan keluarga di mudik 2022 ini memang dramatis (sesuai yang saya sebutkan di awal) tapi itulah yang kita alami dan kenyataannya kehadiran Brimo memang memudahkan transaksi sehari-hari dan yang terpenting menyelamatkan jatah THR untuk ponakan kami di Tanaka.

Terimakasih telah menyimak cerita kecil kami. Minal aidzin wal faidzin, mohon maaf lahir batin. Selamat hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun