Latihan ini berfokus pada kerja otot-otot tubuh bagian bawah, terutama kaki dan betis.Mengutip sebuah penelitian yang dilakukan para ketua Kesehatan, sepak bola dapat meningkatkan kemampuan tubuh dalam menjaga keseimbangan. Raih manfaatnya setelah 8 minggu bermain sepak bola setiap hari.
Setelah rutin bermain sepak bola, fungsi dan kekuatan otot dan tulang betis juga akan meningkat. Selama putaran penuh, detak jantung Anda bisa mencapai 85% dari detak jantung maksimum Anda. Angka ini sejalan dengan target detak jantung olahraga (64-94%) dan baik untuk jantung.
3.Basket
 Bola basket meningkatkan kecepatan, kekuatan, kelenturan tubuh, dan koordinasi motorik. Tak hanya itu, olahraga basket juga bisa meningkatkan daya tahan tubuh agar tetap fit di tengah padatnya aktivitas sehari-hari.
Semua manfaat tersebut dapat meningkatkan kualitas gerak tubuh seperti berjalan, berlari, melompat dan melempar. Latihan ini tidak hanya melatih otot tubuh bagian bawah tetapi juga meningkatkan kepadatan tulang, terutama pada anak-anak dan remaja. Itu karena bola basket menuntut Anda untuk berlari, bergerak cepat, melompat dengan cepat, bahkan berhenti dengan cepat. Variasi olahraga ini dapat membantu menguatkan tulang.
4.Voli
 Bola voli merupakan salah satu jenis olahraga pliometrik. Artinya, olahraga ini mengharuskan tubuh bergerak cepat, melompat tinggi, serta mengeluarkan tenaga untuk memukul dan menghalau bola.
Latihan pliometrik pada voli memerlukan gerakan koordinasi yang baik antara kedua kaki. Jika rutin berlatih, Voli bermanfaat meningkatkan kemampuan gerak dan kekuatan otot kaki, terutama betis.
Rutin berolahraga voli juga terbukti baik untuk kesehatan jantung. Jenis olahraga ini bisa menurunkan kadar kolestrol jahat dan tekanan darah.Voli pun meningkatkan volume oksigen yang tersebar ke dalam sel-sel tubuh. Dalam jangka panjang, hal ini bermanfaat bagi kesehatan jantung secara keseluruhan.
