Mohon tunggu...
Aprilia Rahmiani
Aprilia Rahmiani Mohon Tunggu... Guru - Guru SMKN 1 Sarolangun / Mahasiswa pascasarjana pendidikan IPA Universitas Pendidikan Ganesha

Mahasiswa pascasarjana pendidikan IPA Universitas Pendidikan Ganesha

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Belajar Kimia Koloid dan Kegunaannya dalam Kehidupan Sehari-hari

10 Juli 2024   10:22 Diperbarui: 10 Juli 2024   10:26 307
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam kehidupan sehari-hari ini, sering kita temui beberapa produk yang merupakan campuran dari beberapa zat, tetapi zat tersebut dapat bercampur secara merata/homogen. Misalnya saja saat ibu membuatkan susu untuk adik, serbuk/tepung susu bercampur secara merata dengan air panas. Produk-produk seperti itu adalah sistem koloid. Untuk memahami sistem koloid, kita dapat membandingkan tiga jenis campuran yaitu campuran kopi dalam air, campuran garam dalam air dan campuran susu dalam air. Ketika kita mencampurkan kopi dalam air, ternyata kopi tidak larut dalam air. koloid dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai contoh cat adalah sistem koloid yang merupakan campuran heterogen zat padat pada koloid yang tersebar merata dalam zat cair. Semua zat yang ada disekitar kita, yang setiap saat kita lihat terdiri atas materi. Materi didefinisikan sebagai sesuatu yang memiliki massa dan volum.

KOLOID

Istilah koloid berasal dari bahasa Yunani, yaitu "kolla" dan "oid". Kolla berarti lem sedangkan oid berarti seperti dalam hal ini yang dikaitkan dengan lem adalah sifat difusinya,sebab sistem koloid mempunyai nilai difusi yang rendah seperti lem.Koloid adalah suatu bentuk campuran yang keadaanya antara larutan dan suspensi.

jenis-jenis koloid

jenis koloid/dok. pri
jenis koloid/dok. pri
sifat koloid

a. Efek Tyndall

Efek Tyndall adalah cahaya yang berhamburan oleh partikel koloid, di mana partikel larutan berukuran lebih kecil dari pada partikel koloid. Oleh karena itu, berkas cahaya dapat dihamburkan.

b. Gerak Brown

Partikel koloid bila diamati dibawah mikroskop ultra akan nampak sebagai bitik-bintik bercahaya yang selalu bergerak secara acak dengan jalan berliku-liku. Gerakan acak partikel koloid dalam suatu medium pendispersinya disebut gerak Brown. Terjadinya gerakan ini disebabkan oleh banyaknya tabrakan molekul molekul medium pendispersi tidak sama (tidak setimbang) (Yazid, 2005).

c.Koagulasikoloid

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun