Menjadikan Aceh sebagi pusat pengolahan CPO lebih memiliki nilai guna dari pada sibuk dengan pengurasan migas yang memang banyak sekali kemudaratannya.
Pemilik bumi, langit, serta seluruh isinya sangat membenci orang yang melakukan pengrusakan terhadap bumi yang telah Allah diciptakan dengan sempurna.
Namun manusia sering mengatakan bukan merusak, tetapi melakukan pembangunan. Pengumpulan pundi-pundi rupiah hasil pengurasan lingkungan, semestinya tidak masuk dalam katagori Pembangunan Aceh yang bermartabat.
Saatnya Aceh berada digarda terdepan dalam menciptakan inovasi serta meningkatkan pemenfaatan energi terbarukan. Semoga kita mampu mengelola energi untuk ketahanan masa depan yang lebih cemerlang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H